Banjarmasin (ANTARA) - Rektor Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Prof Dr H Sutarto Hadi meninjau langsung pelaksanaan Ujian Tertulis Bebasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021 yang dilaksankan di Kampus ULM Banjarmasin.
Dalam peninjau ini Rektor menilai, secara keseluruhan proses UTBK SBMPTN berjalan baik dan lancar.
"Kami memantau kegiatan berjalan dengan lancar, terbukti dengan dari para peserta UTBK yang tampak siap dan tenang mengikuti ujian," kata dia.
Rektor juga menjelaskan bahwa pelaksanaan UTBK di kampus ULM dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehataan yang ketat dimana setiap selesai sesi dilakukan sterilisasi ruangan tes.
Selain itu pelaksanaan UTBK berlangsung dua gelombang untuk membatasi jumlah peserta dalam satu ruangan setiap sesi.
Pada gelombang pertama ini jumlah calon mahasiswa yang mengikuti UTBK SBMPTN di ULM mencapai 9.580 orang.
Tahun akademik 2021-2022 ULM sebagai PTN terakreditasi A menyediakan kuota sekitar 40 hingga 50 persen mahasiswa baru di jalur SBMPTN. Itu artinya, ada sekitar 3.000 orang bakal diterima di SBMPTN.
Sebelumnya ULM telah menerima 1.232 orang mahasiswa baru di Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) atau jalur undangan berdasarkan prestasi akademik di sekolah.
Sedangkan jalur berikutnya yaitu mandiri yang diatur maksimal 30 persen dari daya tampung ULM tahun ini sekitar 6.500 untuk mahasiswa baru.
“Untuk menjaga kualitas lulusan, di jalur mandiri sekalipun kami sangat ketat seleksinya. Jadi, bagi yang berminat ingin kuliah di ULM harap siapkan diri benar-benar dengan belajar sebelum tes,” tandas Sutarto.