Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua MPR Sjarifuddin Hasan berharap pemerintah memperluas cakupan program beasiswa untuk tingkat pendidikan dasar, menengah, dan tinggi.
Dalam acara temu tokoh nasional di Pondok Pesantren Roudhotul Muta'allimin, Sukanagalih, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (20/10), ia mengemukakan tentang santri-santri yang tidak bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi karena masalah biaya.
"Para santri ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi namun terkendala biaya. Malah ada santri yang sudah menempuh pendidikan tinggi juga terancam keluar karena masalah yang sama. Ini sangat memprihatinkan. Generasi muda yang sedang semangat maju, tersandung masalah," kata Syarief dalam keterangan persnya di Jakarta, Rabu.
Ia menjelaskan bahwa sesuai dengan undang-undang dasar, setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan dan pemerintah wajib membiayai pendidikan dasar warga.
"Menyelenggarakan pendidikan adalah salah satu pelayanan negara kepada rakyat dengan tujuan mencerdaskan. Seharusnya tidak ada kesulitan pada setiap warga negara untuk mendapatkannya, termasuk memperoleh beasiswa," katanya.
Ia juga mengemukakan perlunya pemerintah memperbaiki pengelolaan program beasiswa agar tepat sasaran.
"Saya sendiri sesuai kapasitas dan kewenangan sebagai pimpinan MPR akan coba mendorong pemerintah menyikapi hal tersebut dengan sungguh-sungguh," katanya.
Wakil Ketua MPR berharap pemerintah perluas beasiswa
Rabu, 21 Oktober 2020 12:46 WIB
Para santri ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi namun terkendala biaya. Malah ada santri yang sudah menempuh pendidikan tinggi juga terancam keluar karena masalah yang sama. Ini sangat memprihatinkan. Generasi muda yang sedang semang