Amuntai (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan HM Muslim mengatakan, Ibu adalah pilar ketahanan bangsa dalam menghadapi penyebaran COVID 19. Melalui peran seorang ibu dalam keluarga bisa mengedukasi suami dan anak anaknya agar selalu mematuhi protokol kesehatan.
"Saya sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan Ketua Tim.Penggerak PKK Hulu Sungai Utara yang bersinergi dengan organisasi wanita didaerah dalam memberdayakan peran kaum perempuan ditengah keluarga dalam mencegah penyebaran COVID 19," ujar Muslm di Amuntai, Kamis (8/10).
Muslim mengatakan, dirinya melihat kasus penyebaran COVID 19 di Kabupaten HSU relatif mulai terkendali, diharapkan dengan meningkatnya peran kaum perempuan dalam keluarga kasus COVID 19 bisa segera menurun.
Perwakilan PKK Provinsi Kalsel, Nurul juga mengakui peran Ketua PKK HSU cukup ampuh menggerakan setiap elemen masyarakat dan pemerintahan dalam menjalankan program dan kegiatan.
"Ketua Tim.Penggerak PKK HSU ini mantapnya luar biasa, punya talent untuk menggerakkan masyakrakat, setiap program dari pusat maupun provinsi bisa menggerakkan mitra kerjanya dan apa yang disampaikan langsung beliau tindak lanjuti, HSU sudah tidak diragukan lagi," ucap Nurul.
Pada acara seminar peran perempuan di keluarga dalam usaha mencegah penyebaran COVID 19 secara vidcon di Mess Negara Dipa Amuntai, Ketua TP PKK HSU Hj Anisah Rasyidah Wahid mengatakan, upaya yang dilakukan PKK HSU tidak lepas dari dukungan PKK Provinsi Kalsel.
"Seperti bantuan sebanyak 25000 masker diberikam PKK Provinsi Kalsel yang kami bagikan hingga ke kecamatan dan desa," kata Anisah.
Anisah mengatakan, melalui kegiatan Pola Hidup Besih dan Sehat (PHBS) kader PKK hingga ketingkat desa mengedukasi kaum ibu sebagai upaya meningkatkan peran keluarga dalam mencegah penyebaran COVID 19.
Anisah yakin melalui peran semua pihak yang belerja sama dan bersinergi, maka Pemkab bersama masyarakat HSU bisa mengendalikan dan memutus penyebaran COVID 19
Acara seminar turut dihadiri Kepala PMD, Ketua Dharma Wanita, Ketua muslimat NU, Pimpinan Daerah Aisyiyah, Ketua IDI, Ketua IBI, Ketua PERSAGI, Ketua IAKMI, PGRI, organisasi pemerhati perempuan beserta pengurus masing-masing.