Kandangan (ANTARA) - Wakil Direktur Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Brigjend H Hasan Basry Kandangan, dokter Yunirisna Badriatun melepaskan lima orang pasien yang sembuh dari positif COVID-19 dan telah bisa dipulangkan.
Ia mengatakan, kelima pasien tersebut, empat di antaranya merupakan warga dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) dan satu pasien lainnya dari Kota Banjarbaru, sembuh setelah menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Kandangan.
"Kami berpesan agar pasien yang telah dinyatakan sembuh sesudahnay tetap selalu menjaga kesehatan, menjaga jarak dan menghindari keramaian, menerapkan protokol kesehatan dalam keseharian," katanya, Senin (13/7) kemarin.
Baca juga: Bertambah delapan positif COVID-19 HSS, total kasus jadi 151
Dijelaskan dia, rincian pasien sembuh, antaralain HBS 121 asal Sungai Paring, Kecamatan Kandangan, HBS 135 asal Baruh Kembang, Daha Utara, HBS 139 asal Longawang, Telaga Langsat, HBS 138 asal Sungai Raya, HSS dan HBS 140 asal Landasan Ulin, Kota Banjarbaru.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) HSS Sasmi Rifani, menyambut baik dan gembira kepulangan kesembuhan para pasien tersebut, karena akan kembali berkumpul bersama keluarga di rumah.
Ia mengajak mensyukuri bersama dan tetap semangat bagi pasien maupun keluarganya yang belum sembuh, karena dengan doa dan usaha, dan izin Allah SWT mereka yang positif COVID-19 dapat sembuh dan sehat kembali.
Baca juga: Nakes positif COVID-19, tiga Puskesmas di HSS ditutup sementara
Tak lupa, ia juga mengingatkan dan mengajak semua pihak, untuk selalu menjaga pola hidup sehat dan tidak bosan menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penularan wabah COVID-19 ini.
"Jangan takut atau malu segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat bila mulai merasakan gejala COVID-19, sehingga bisa segera ditangani dan kesembuhan diharapkan bisa segera didapat," katanya.
Ditambahkan dia, sangat berterimakasih untuk tenaga medis atas semua kinerja dan dedikasinya di lini terdepan dalam merawat para pasien di fasilitas kecahatan di HSS hingga dapat kembali sehat.