Banjarmasin (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarmasin memastikan pembangunan jembatan ke Pulau Bromo, Banjarmasin Selatan selesai tahun ini.
Kepala Dinas PUPR Kota Banjarmasin Arifin Noor di Banjarmasin, Jumat, menegaskan jembatan berdesain jembatan gantung tersebut tidak dibangun dengan sistem tahun jamak tetapi dipastikan pengerjaannya dalam setahun ini akan selesai.
"Targetnya setahun selesai itu, ini sudah siap untuk dilelang proyeknya," ucap dia.
Dia mengatakan anggaran untuk pembangunan jembatan ke Pulau Bromo tersebut Rp45 miliar.
Jembatan tersebut akan dibangun sepanjang 188 meter dan lebar dua meter menyeberangi sungai.
"Jembatan ini akan memberi fasilitas penghubung pulau tersebut yang penduduknya mencapai 1.250 orang atau ada tujuh RT di sana," papar Arifin.
Untuk keindahan jembatan tersebut, tambahnya, akan dibangun taman di wilayah oprit jembatan tersebut.
Arifin juga mengatakan bahwa jembatan penghubung tersebut hanya bisa dilewati kendaraan roda dua dan tiga, karena pada dasarnya diperuntukkan pejalan kaki.
"Agar mempermudah masyarakat di sana untuk menyeberang jalan ke kota," ujarnya.
Arifin menjelaskan kondisi Pulau Bromo saat ini suatu delta, berupa daratan kecil yang terbentuk dari endapan di muara sungai dan terletak di lautan terbuka, yang hanya bisa dikunjungi lewat jalur sungai.
Jembatan itu akan mendukung pula transportasi sungai, karena tingginya dari permukaan air sekitar 15 meter.