Tanjung (ANTARA) - PT Pertamina Ekplorasi dan Produksi Aset 5 Tanjung Field mengalokasikan dana Corporate Social Responsibility 2019 untuk membantu pembudida ikan di Kadaman Kabupaten Tabalong.
Pasalnya puluhan pembudidaya ikan kolam ini kesulitan mengembangkan usahanya karena kekurangan modal.
Staf CSR PT Pertamina EP Aset 5 Tanjung Field Rania Fatma Razany mengatakan pihaknya telah menginventarisasi kolam ikam yang tak beroperasi di wilayah tersebut.
"Sekitar 50 kolam yang tak terpakai dan dana CSR nantinya bisa membangkitkan usaha budidaya ikan di Kadaman," jelas Rania.
Karena alokasi dana tak terlalu besar pihak perusahaan migas pun akan menyeleksi pembudidaya ikan penerima bantuan.
Dana CSR 2019 yang akan digelontorkan bagi pengembangan budidaya ikan air tawar ini sekitar Rp40 juta berupa bantuan bibit ikan dan pakan.
Rania menambahkan Kadaman bagian dari Desa Kapar sendiri masuk ring satu wilayah operasional pertamina dan hasil sosial maping memang layak mendapatkan kucuran dana CSR.
Asisten Manager Legal and Relation PT Pertamina EP Aset 5 Tanjung Field Galih Pradikta Mochtar mengatakan bantuan dana CSR ini bisa berkelanjutam dengan harapan tercipta masyarakat yang mandiri.
"Selain bantuan budidaya ikan dana CSR tahun ini juga dikucurkan bagi program pengembangam ekowisata," jelas Galih.
Termasuk bantuan program sanggar belajar anak dan remaja melalui perpustakaan Desa Masukau serta perbaikan sarana dan prasarana pendidikan di SD Negeri 3 Belimbing.
Pertamina alokasikan dana bantu pembudidaya ikan Kadaman
Senin, 18 November 2019 6:27 WIB