Jakarta (ANTARA) - Akses Jalan Arteri Jenderal Gatot Subroto, tepatnya di depan Gedung DPR-MPR hingga Jumat pukul 08.45 WIB masih ditutup pasca kericuhan demonstrasi yang dilakukan ribuan pelajar pada Rabu (25/9).
Berdasarkan pantauan, akses Jalan Arteri Jenderal Gatot Subroto ditutup mulai dari Jalan Gerbang Pemuda Senayan. Beton-beton pembatas ditempatkan melintang di depan Restoran Pulau Dua, sehingga kendaraan baik roda dua maupun roda empat tidak dapat melintas.
Namun demikian, pintu keluar tol di depan Gedung DPR-MPR, yang pada Kamis (26/9) sore hingga malam ditutup, pagi ini telah kembali dibuka, sehingga kendaraan roda empat yang keluar dari Tol Cawang-Grogol masih bisa melintas di depan Gedung DPR-MPR RI menuju arah Slipi maupun Palmerah.
Juga baca: Jasa Marga rugi miliaran Rupiah imbas kericuhan demonstrasi
Juga baca: KKAI minta Pemerintah hargai kebebasan berpendapat
Juga baca: Polri: Demonstrasi di Jabar dan Jakarta ditumpangi Anarko Sindikalisme
Adapun Jalan Arteri Jenderal Gatot Subroto dari arah Slipi menuju Semanggi tidak mengalami pemblokiran. Begitu pula arus lalu lintas di jalan tol Cawang-Grogol di kedua arahnya juga dibuka. Arus lalu lintas terlihat ramai lancar.
Sementara itu, gerbang pagar di depan Gedung DPR-MPR tetap dibuka sebagian. Terlihat petugas keamanan dalam (Pamdal) DPR beserta sejumlah security berjaga dan melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang akan masuk ke dalam gedung parlemen.
Aparat kepolisian dari satuan Brimob dan Sabhara Polda Metro Jaya, serta prajurit TNI juga masih nampak bersiaga di halaman depan Gedung DPR-MPR RI.
Hingga Jumat pagi, Jalan Gatot Subroto depan DPR masih ditutup
Jumat, 27 September 2019 10:58 WIB