Wakil Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Syamsuri Arsyad membuka secara resmi pelatihan kewirausahaan bagi wirausaha pemula yang digelar Dinas Tenaga Kerja, Koperasi Usaha Kecil dan Perindustrian (Disnakerkop UKP) Kabupaten HSS  yang diikuti 60 orang peserta, bertempat di Gedung BKD Dua.

Kepala Disnakerkop UKP HSS Sasmi Rifani melalui Kabid Koperasi Fitri, di Kandangan, Kamis (18/4), mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pembekalan dan keterampilan manajerial bagi pelaku usaha mikro dan koperasi, menambah gairah berusaha dan meningkatkan daya saing pelaku usaha.

"Pelatihan akan dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 18 hingga 20 April 2019 mendatang, dengan jumlah peserta 60 orang baik dari unsur UKM, penerima manfaat bantuan sosial seperti PKH, binaan P2WKSS, kader Posyando dan lainnya," katanya, saat menyampaikan laporan.

Baca juga: Stand Dekranasda HSS terbaik pertama ajang BSF 2019

Dijelaskan dia, pelatihan yang juga dipandu narasumber dari Disnakerkop UKP HSS juga H Asman dari Lembaga Pemberdayaan Koperasi dan UKM (LP2UKM), selain memberikan bekal pengetahuan dan nantinya diakhir pelatihan masing-masing peserta akan mendapatkan sertifikat pelatihan kewirausahaan.

Sertifikat tersebut digunakan sebagai salah satu syarat dalam mengajukan proposal wirausaha pemula yang merupakan program dari Kementerian Koperasi dan UKM RI dalam mencetak wirausaha-wirausaha baru secara nasional.

Diiinfokan pula serapan program tersebut di Kabupaten HSS masih rendah dari tahun 2017-2018 hanya ada tiga pengusul yang mendapatkan bantuan dengan nominal Rp10 juta hingga Rp12 juta.

"Sebenarnya banyak potensi dari usaha dan pelaku usaha kita di HSS yang dapat diusulkan, namun terkendala syarat sertifikat sehingga tidak bisa mengusulkan bantuan tersebut," katanya.

Menurut dia, pelatihan ini juga dimajukan dari jadwal awal di bulan Juli dan Agustus, namun karena pengusulan proposal harus masuk di bulan Mei maka pelatihan dipercepat sehingga pengusulan tersebut dapat dilaksanakan juga tepat waktu.

Wakil Bupati HSS Syamsuri Arsyad, mengatakan menyambut baik pelatihan tersebut karena disamping memberikan pengetahuan juga sertifikat yang diperlukan sebagai syarat usulan proposal dalam mendapatkan bantuan dari program wirausaha pemula.

Baca juga: Puluhan generasi muda HSS diberangkatkan ikuti pelatihan

Dijelaskan dia, kegiatan ini sejalan dengan visi  dan misi Kabupaten HSS "Bangkit bersama Aghnia untuk berwirausaha", dan pihaknya akan terus melakukan  pendampingan melalui SKPD terkait.

"Dengan pelatihan ini nantinya para peserta dapat mengetahui cara mengelola usaha dengan baik, sesuai standar, UKM dan jasa yang dirintis dari bawah terbukti lebih tahan dan kuat terhadap krisis keuangan dibanding yang lain," katanya, saat memberikan sambutan membuka resmi pelatihan.

Menurut dia, terpenting agar para pelaku usaha tidak terjebak dengan rentenir dan pihaknya juga mengupayakan membantu menfasilitasi pemenuhan permodalan dengan pihak lainnya, seperti perbankan dengan catatan bunga pinjaman rendah.

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019