PT Adaro Indonesia terus berkomitmen dalam peningkatan pendidikan dan menyiapkan generasi masa depan yang lebih baik melalui tanggungjawab sosialnya.
Melalui Adaro Nyalakan Ilmu berupa pemberian beasiswa Adaro Bright Future Leader (ABFL) atau Pemimpin masa depan yang cerah satu upaya untuk mempersiapkan pemimpin masa depan yang memiliki kecerdasan intelektual sekaligus berintegritas melalui pendidikan.
Operation Section Head Yayasan Adaro Bangun Negeri Deri Anggraeni menyampaikan penerima beasiswa ABFL juga dilatih kewirausahaan untuk bisa menjalankan usaha secara berkelompok.
"Selain training kepemimpinan penerima beasiswa nantinya mendapatkan pelatihan kewirausahaan," jelas Deri.
Tahun ini YABN menargetkan penerima beasiswa ABFL di Kabupatej Tabalong 25 orang, Balangan 25 orang dan Hulu Sungai Utara 10 orang.
Supervisor Pendidikan dan Kesehatan di YABN Agung Nugroho menyebutkan tahun lalu total penerima beasiswa ABFL di Kabupaten Tabalong, Balangan dan Hulu Sungai Utara sebanyak 66 orang.
Untuk training nantinya melibatkan tiga pihak yakni Adaro, mitra pelaksana training Global Leadership Center dan Universitas Lambung Mangkurat sebagai penerima manfaat beasiswa ini.
Selanjutnya seluruh penerima beasiswa akan diseleksi sesuai dengan potensi, minat dan bakat dalam enterpreneur .
Mereka yang terpilih akan mengikuti training kepemimpinan dan kewirausahaan sedangkan yang tidak terpilih akan mendapatkan training penguatan leadership.
Tahun lalu dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Adaro membangunkan dua unit asrama berkapasitas total 200 orang di kampus ULM Banjarmasin dan merenovasi rusunawa di kampus ULM Banjarbaru.
Seluruh mahasiswa yang mendapatkan beasiswa ABFL akan tinggal di asrama sekaligus diberikan pembekalan pendidikan karakter yang pelaksanaan programnya juga dijamin oleh Adaro.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Melalui Adaro Nyalakan Ilmu berupa pemberian beasiswa Adaro Bright Future Leader (ABFL) atau Pemimpin masa depan yang cerah satu upaya untuk mempersiapkan pemimpin masa depan yang memiliki kecerdasan intelektual sekaligus berintegritas melalui pendidikan.
Operation Section Head Yayasan Adaro Bangun Negeri Deri Anggraeni menyampaikan penerima beasiswa ABFL juga dilatih kewirausahaan untuk bisa menjalankan usaha secara berkelompok.
"Selain training kepemimpinan penerima beasiswa nantinya mendapatkan pelatihan kewirausahaan," jelas Deri.
Tahun ini YABN menargetkan penerima beasiswa ABFL di Kabupatej Tabalong 25 orang, Balangan 25 orang dan Hulu Sungai Utara 10 orang.
Supervisor Pendidikan dan Kesehatan di YABN Agung Nugroho menyebutkan tahun lalu total penerima beasiswa ABFL di Kabupaten Tabalong, Balangan dan Hulu Sungai Utara sebanyak 66 orang.
Untuk training nantinya melibatkan tiga pihak yakni Adaro, mitra pelaksana training Global Leadership Center dan Universitas Lambung Mangkurat sebagai penerima manfaat beasiswa ini.
Selanjutnya seluruh penerima beasiswa akan diseleksi sesuai dengan potensi, minat dan bakat dalam enterpreneur .
Mereka yang terpilih akan mengikuti training kepemimpinan dan kewirausahaan sedangkan yang tidak terpilih akan mendapatkan training penguatan leadership.
Tahun lalu dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Adaro membangunkan dua unit asrama berkapasitas total 200 orang di kampus ULM Banjarmasin dan merenovasi rusunawa di kampus ULM Banjarbaru.
Seluruh mahasiswa yang mendapatkan beasiswa ABFL akan tinggal di asrama sekaligus diberikan pembekalan pendidikan karakter yang pelaksanaan programnya juga dijamin oleh Adaro.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019