Wali Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan Ruzaidin Noor mengatakan, keberadaan pasar Ramadan mampu menumbuhkan ekonomi kerakyatan sehingga diharapkan meningkatkan taraf hidup masyarakat.

"Kami mendukung keberadaan Pasar Ramadan karena mampu menumbuhkan ekonomi kerakyatan dan diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujar wali kota di Banjarbaru, Minggu mengomentari Pasar Ramadan.

Ia mengatakan, ekonomi kerakyatan yang tumbuh satu bulan selama Ramadan dapat dilihat dari banyaknya anggota masyarakat yang beralih mata pencaharian menjadi pedagang makanan dan minuman.

Jenis makanan dan minuman yang dijual juga beragam baik untuk keperluan berbuka yang diantaranya wadai atau kue basah dan kue kering, maupun berbagai macam ikan olahan yang siap dihidangkan.

"Pedagang yang berjualan beragam jenis makanan itu jarang ditemui di bulan lain selain Ramadan sehingga keberadaan mereka menumbuhkan perekonomian hingga meningkatkan perputaran uang di tengah masyarakat," ujarnya.

Diharapkan, selain mampu menumbuhkan ekonomi kerakyatan, pedagang yang berjualan mampu bertahan dan terus mengembangkan usahanya sehingga bisa menambah pendapatan sekaligus meningkatkan kesejahteraan keluarga.

"Bagi pedagang yang mampu bertahan karena makanan jualannya laku maka bisa terus menjualnya bukan hanya di bulan Ramadan tetapi terus menerus sehingga usaha berkembang dan pendapatan keluarga meningkat," ujarnya.

Ditambahkan, kehadiran pasar Ramadan itu juga mampu meningkatkan daya beli masyarakat yang setiap hari bertransaksi jual beli makanan dan minuman untuk keperluan berbuka maupun sahur.

"Dampak pasar Ramadan daya beli masyarakat meningkat sehingga kondisi itu semakin menumbuhkan perekonomian di tengah masyarakat yang terus tumbuh dan berkembang," katanya.

Sementara itu, selama bulan Ramadan hampir di setiap sudut kota Banjarbaru bermunculan pedagang yang menjual berbagai jenis makanan dan minuman untuk keperluan berbuka maupun sahur bagi anggota masyarakat lain.

Pasar yang hanya dijumpai selama bulan Ramadan itu diantaranya Pasar Ramadan resmi di samping Kolam Renang Idaman yang diresmikan wali kota dan ditempati puluhan pedagang yang berjualan di tempat tersebut.

Sejumlah pasar Ramadan lain yang tumbuh berada di kawasan Simpang Empat Banjarbaru, juga di Jalan Panglima Batur Ujung serta di bundaran Bandara Syamsudin Noor di Kecamatan Landasan Ulin./C

Pewarta:

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2012