Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Pancasila merupakan pandangan hidup bangsa dan dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia yang perlu dihayati dan diamalkan secara nyata, tak terkecuali bagi mahasiswa.

Untuk menjaga kelestarian dan marwahnya Pancasila, mahasiswa baru Universitas Lambung Mangkurat (ULM) pun ditanamkan nilai-nilai ideologi bangsa Indonesia tersebut. 

"Semangat kebangsaan penting untuk fondasi intelektual muda sebagai agen perubahan. Jadi nilai-nilai Pancasila serta penanaman Cinta Tanah Air dan Bela Negara saya minta untuk diberikan dalam pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru," terang Dekan Fakultas Hukum ULM Dr Abdul Halim Barkatullah, Jumat.

Instruksi sang dekan itupun telah dijabarkan panitia masa pengenalan kampus atau yang lebih dikenal dengan sebutan ospek melalui beragam kegiatan dan pemberian materi.

"Misalnya mahasiswa baru kedapatan tidak mengenakan kaos kaki putih, kami suruh membaca Pancasila atau Undang-Undang Dasar 45," kata panitia pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru Fakultas Hukum ULM Poppy Octasari.

Anggota Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum ULM inipun mengakui jika pihaknya sangat menjauhi hukuman fisik dan hanya menekankan pada pembentukan karakter bagi mahasiswa baru yang dipersiapkan sebagai intelektual dan pemimpin di masa depan yang mandiri, kreatif dan berintegritas.

"Hal ini sesuai dengan arahan dan harapan dari pimpinan universitas agar kami mahasiswa memiliki kemampuan dan pemahaman menciptakan inovasi dan kreativitas di era revolusi industri 4.0," tandas mahasiswa yang juga tergabung dalam Mapala Justitia Fakultas Hukum ULM ini.
Di sisi lain, salah satu mahasiswa baru Arya Setiawan Ramon (18) mengaku antusias mengikuti kegiatan ospek. Apalagi suasana yang terbangun begitu nyaman dan penuh rasa kekeluargaan.

"Kami sebagai mahasiswa baru merasa sangat diterima dan bisa cepat beradaptasi dengan kehidupan kampus melalui ospek ini," tutur alumni SMAN 2 Banjarmasin itu.

Saat ditanya mengapa pilihannya di Program Studi Sarjana (S1) Ilmu Hukum, anak kedua dari pasangan pengacara kondang DR H Fauzan Ramon SH MH dan notaris Hj Muryani SH MH ini ingin meraih cita-citanya sebagai Hakim Agung.

"Ayah dan ibu dulu kuliah S1 dan S2 di ULM, saya pun ingin meneruskan tradisi bagus orangtua mewujudkan kesuksesan berkarier yang dimulai menuntut ilmu pendidikan tinggi di Fakultas Hukum ULM," kata Arya.
Seperti diketahui, tahun akademik 2018-2019 ULM menerima sebanyak 6.411 mahasiswa baru dari 63 Program Studi Sarjana (S1) dan 3 Program Studi DIII.

Pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru ULM berlangsung selama lima hari terhitung sejak 27 hingga 31 Agustus 2018. Berbagai materi diberikan baik dari dosen maupun Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), termasuk sang Rektor ULM Prof Sutarto Hadi mengawali pembekalan perdana saat pembukaan di Open Space ULM.

Pewarta: Firman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018