Tanjung, (Antaranews Kalsel) - Ratusan hewan peliharaan di Desa Warukin, Kecamatan Tanta, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan mendapatkan vaksinasi untuk mencegah penyakit rabies di wilayah ini.
Kalimantan Selatan termasuk zona merah dalam daftar penyebaran virus rabies menyusul banyak populasi anjing, kera, dan kucing liar, kata Kepala UPT Pusat Kesehatan Hewan Kabupaten Tabalong Pono Adianto, di Tanjung, Senin.
"Setelah divaksinasi, para pemilik hewan peliharaan itu mendapatkan kartu vaksinasi untuk memudahkan petugas mengontrolnya," ujar Pono.
Pemberian vaksinasi secara berkala terhadap hewan peliharaan, menurut dokter hewan Mega Indah Suryani, sebagai upaya meminimalkan virus rabies di Kabupaten Tabalong khususnya.
Data pada Dinas Kesehatan Kabupaten Tabalong tahun lalu kasus gigitan hewan mencapai 22 mencakup Kecamatan Upau, Tanta, dan Murung Pudak.
Sebelumnya, pemberian vaksin juga dilakukan terhadap hewan peliharaan di Kecamatan Haruai, Jaro, Upau, dan Murung Pudak.
Secara terpisah, Ketua RT 3, Kelurahan Mabuun Salman juga mengeluhkan banyak anjing liar yang ada di sekitar perumahan warga dan berharap pemerintah daerah bisa menanganinya.
"Keberadaan anjing liar memang cukup mengganggu karena dikhawatirkan bisa menyerang warga, mengingat bisa membawa virus rabies," ujar Salman.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Kalimantan Selatan termasuk zona merah dalam daftar penyebaran virus rabies menyusul banyak populasi anjing, kera, dan kucing liar, kata Kepala UPT Pusat Kesehatan Hewan Kabupaten Tabalong Pono Adianto, di Tanjung, Senin.
"Setelah divaksinasi, para pemilik hewan peliharaan itu mendapatkan kartu vaksinasi untuk memudahkan petugas mengontrolnya," ujar Pono.
Pemberian vaksinasi secara berkala terhadap hewan peliharaan, menurut dokter hewan Mega Indah Suryani, sebagai upaya meminimalkan virus rabies di Kabupaten Tabalong khususnya.
Data pada Dinas Kesehatan Kabupaten Tabalong tahun lalu kasus gigitan hewan mencapai 22 mencakup Kecamatan Upau, Tanta, dan Murung Pudak.
Sebelumnya, pemberian vaksin juga dilakukan terhadap hewan peliharaan di Kecamatan Haruai, Jaro, Upau, dan Murung Pudak.
Secara terpisah, Ketua RT 3, Kelurahan Mabuun Salman juga mengeluhkan banyak anjing liar yang ada di sekitar perumahan warga dan berharap pemerintah daerah bisa menanganinya.
"Keberadaan anjing liar memang cukup mengganggu karena dikhawatirkan bisa menyerang warga, mengingat bisa membawa virus rabies," ujar Salman.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017