Banjarbaru (Antaranews Kalsel) - Kepala Kepolisian Resor Banjarbaru, Kalimantan Selatan, AKBP Kelana Jaya memerintahkan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat mensosialisasikan kebakaran hutan dan lahan.


"Saya sudah perintahkan seluruh Bhabinkamtibmas yang berjumlah 51 orang agar lebih intensif mensosialisasi bahaya karhutla kepada masyarakat," ujarnya di Kota Banjarbaru, Selasa.

Ia mengatakan, Bhabinkamtibma yang ditempatkan di berbagai pelosok baik kelurahan hingga desa merupakan ujung tombak kepolisian sehingga mereka harus meningkatkan perannya.

Dijelaskan, personel bhabinkamtibmas bisa mendatangi langsung masyarakat di kelurahan dan desa-desa sehingga dapat menjelaskan larangan karhutla supaya mereka memahaminya.

"Bagaimana pun, masyarakat harus terus diingatkan dan diimbau agar tidak melakukan apa yang dilarang dan bagi kami, peran bhabinkamtibmas sangat penting," ungkapnya.

Menurut dia, imbauan yang bisa disampaikan personel Bhabinkamtibmas terkait karhutla adalah tidak membuka lahan dengan cara membakar karena menimbulkan banyak dampak.

"Dampaknya tentu saja negatif terutama menimbulkan kabut asap dan imbauan tidak membuka lahan dengan cara dibakar harus disampaikan setiap bhabinkamtibmas," pesannya.

Ditekankan, selain imbauan agar tidak membakar hutan dan lahan, masyarakat juga harus diberitahu mengenai sanksi yang akan dikenakan kepada pelaku pembakaran disengaja itu.

"Sampaikan ancaman hukuman yang dikenakan bagi pembakar hutan dan lahan termasuk maklumat Kapolda Kalsel terkait pelarangan membakar hutan dan lahan," ucapnya menekankan.

Menurut dia, sosialisasi bahaya karhutla yang dilakukan jajaran Polres Banjarbaru merupakan upaya preventif (pencegahan) memasuki musim kemarau yang diprakirakan dalam waktu dekat.

"Harapan kami, melalui sosialisasi yang disampaikan bhabinkamtibmas bisa memberikan pencerahan sekaligus meningkatkan kesadaran hukum seluruh masyarakat," ujarnya.

Dikatakan, pihaknya bersama pihak terkait berencana mendirikan posko karhutla di kawasan rawan kebakaran hutan dan lahan sehingga bisa cepat mengatasinya.

"Posko akan disiapkan di kawasan rawan karhutla dan seluruh pihak terkait siaga di posko sehingga jika terjadi karhutla bisa diantisipasi agar tidak semakin meluas," katanya.

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017