Ombudsman RI Perwakilan Kalimantan Selatan (Kalsel) mengawal integritas pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) 2024 dengan mengawasi secara langsung proses seleksi pada setiap tahapan.
"Kita bantu kawal seleksi CPNS ini yang telah berlangsung sangat baik," kata Kepala Keasistenan Pencegahan Maladministrasi Ombudsman Kalsel Benny Sanjaya di Banjarbaru, Selasa.
Baca juga: Poliban jalin kerjasama dengan Ombudsman cegah maladministrasi
Dia pun memberikan apresiasi atas kelancaran pelaksanaan SKD CPNS Kemenkumham kali ini yang diikuti lebih dari 6.000 orang.
Menurutnya, Kemenkumham Kalsel mampu menghadirkan solusi konkret atas kendala yang dihadapi oleh para peserta, sehingga proses seleksi berjalan lebih efektif dan sesuai harapan selama empat hari ini.
Kakanwil Kemenkumham Kalsel Jumadi menegaskan berkomitmen mengawal penyelenggaraan SKD yang transparan dan akuntabel.
"Melalui pelaksanaan SKD CPNS ini akan ditemukan tunas Pengayoman dengan integritas tinggi, memiliki kompetensi, profesional,” jelasnya.
Baca juga: ORI-perguruan tinggi di Banjarmasin cegah maladministrasi
Sementara Kepala Bagian Umum Kemenkumham Kalsel Rustam Sakka kepada tim Ombudsman melaporkan alur pelaksanaan ujian dari awal peserta datang hingga memasuki ruang Computer Assisted Test (CAT) mencakup layanan informasi, penitipan barang, verifikasi dokumen, pemeriksaan badan, pengambilan PIN, hingga persiapan menuju ruang ujian.
Secara keseluruhan, kata dia, proses pelaksanaan telah berjalan dengan baik dan lancar sesuai pedoman yang telah ditetapkan panitia pusat.
"Kami juga menyediakan QR kode terkait survei kepuasan masyarakat guna mendapatkan penilaian langsung dari peserta terkait pelayanan yang diberikan Kemenkumham Kalsel,” jelasnya.
Baca juga: Ketua Ombudsman RI kunjungi Desa Anti Maladministrasi Indrasari Banjar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
"Kita bantu kawal seleksi CPNS ini yang telah berlangsung sangat baik," kata Kepala Keasistenan Pencegahan Maladministrasi Ombudsman Kalsel Benny Sanjaya di Banjarbaru, Selasa.
Baca juga: Poliban jalin kerjasama dengan Ombudsman cegah maladministrasi
Dia pun memberikan apresiasi atas kelancaran pelaksanaan SKD CPNS Kemenkumham kali ini yang diikuti lebih dari 6.000 orang.
Menurutnya, Kemenkumham Kalsel mampu menghadirkan solusi konkret atas kendala yang dihadapi oleh para peserta, sehingga proses seleksi berjalan lebih efektif dan sesuai harapan selama empat hari ini.
Kakanwil Kemenkumham Kalsel Jumadi menegaskan berkomitmen mengawal penyelenggaraan SKD yang transparan dan akuntabel.
"Melalui pelaksanaan SKD CPNS ini akan ditemukan tunas Pengayoman dengan integritas tinggi, memiliki kompetensi, profesional,” jelasnya.
Baca juga: ORI-perguruan tinggi di Banjarmasin cegah maladministrasi
Sementara Kepala Bagian Umum Kemenkumham Kalsel Rustam Sakka kepada tim Ombudsman melaporkan alur pelaksanaan ujian dari awal peserta datang hingga memasuki ruang Computer Assisted Test (CAT) mencakup layanan informasi, penitipan barang, verifikasi dokumen, pemeriksaan badan, pengambilan PIN, hingga persiapan menuju ruang ujian.
Secara keseluruhan, kata dia, proses pelaksanaan telah berjalan dengan baik dan lancar sesuai pedoman yang telah ditetapkan panitia pusat.
"Kami juga menyediakan QR kode terkait survei kepuasan masyarakat guna mendapatkan penilaian langsung dari peserta terkait pelayanan yang diberikan Kemenkumham Kalsel,” jelasnya.
Baca juga: Ketua Ombudsman RI kunjungi Desa Anti Maladministrasi Indrasari Banjar
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024