Kantor Berita ANTARA melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) memberikan literasi media kepada 83 mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi pada Sarjana Strata Satu (S1), Magister (S2), dan Doktor (S3) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara (USU) Medan.
Perum LKBN ANTARA dan USU berkolaborasi menghadirkan narasumber Direktur Komersil Pengembangan Bisnis dan TI Jaka Sugiyanta dan Ketua Prodi Doktor dan Magister Ilmu Komunikasi FISIP USU Prof. DR. Iskandar Zulkarnain MSi berlangsung di Kampus USU di Medan.
Baca juga: ANTARA bekali materi jurnalistik bagi mahasiswa di Solo
Melalui keterangan tertulis di Medan, Sabtu, Prof. Iskandar Zulkarnain di Medan, Minggu, memaparkan prinsip utama media sehat bagi bangsa di era digital, harus akurat dan memverifikasi informasi.
“Media memegang peranan penting khususnya di era digital, karena dengan perkembangan media digital cara pandang kita terhadap dunia sampai kepada cara kita berperilaku sangat berpengaruh,” kata Prof. Iskandar.
Melalui digital, Iskandar menyebutkan dunia menjadi satu perkampungan atau desa yang global, sehingga bata negara dan sebagainya menjadi kabur.
“Mau tidak mau perkembangan digital harus diikuti dan dilakukan penyesuaian, kami mengucapkan terimakasih atas kegiatan ini karena materi yang dipaparkan sangat luar biasa,” ucap Iskandar.
Direktur Komersial, Pengembangan Bisnis dan TI LKBN ANTARA Jaka Sugiyanta optimis untuk menggelorakan literasi media pada kegiatan program TJSL Perum LKBN ANTARA yang akan diselenggarakan ke depan.
Baca juga: Adaro dan ANTARA Kalsel berbagi dengan warga prasejahtera
“ANTARA menyediakan kegiatan literasi media melalui program TJSL kepada mahasiswa sehingga mereka dapat menjadi duta literasi untuk menyampaikan langsung kepada masyarakat,” tutur Jaka.
Salah satu mahasiswa Program Doktoral Ilmu Komunikasi FISIP USU Dini Sriwati menyampaikan materi yang disajikan sangat terkini.
“Saya pikir kegiatan-kegiatan seperti ini patut untuk diteruskan karena bisa memperkaya khasanah di bidang akademik dan dunia praktisi,” ungkap DIni.
Kuliah umum tersebut merupakan kolaborasi ANTARA dengan USU untuk memberikan literasi media kepada mahasiswa sesuai misi perusahaan yaitu mendidik, mencerahkan, memberdayakan dalam menyatukan NKRI melalui literasi untuk menangkal informasi yang menyesatkan.
Baca juga: Proklamasi dan kiprah ANTARA
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Perum LKBN ANTARA dan USU berkolaborasi menghadirkan narasumber Direktur Komersil Pengembangan Bisnis dan TI Jaka Sugiyanta dan Ketua Prodi Doktor dan Magister Ilmu Komunikasi FISIP USU Prof. DR. Iskandar Zulkarnain MSi berlangsung di Kampus USU di Medan.
Baca juga: ANTARA bekali materi jurnalistik bagi mahasiswa di Solo
Melalui keterangan tertulis di Medan, Sabtu, Prof. Iskandar Zulkarnain di Medan, Minggu, memaparkan prinsip utama media sehat bagi bangsa di era digital, harus akurat dan memverifikasi informasi.
“Media memegang peranan penting khususnya di era digital, karena dengan perkembangan media digital cara pandang kita terhadap dunia sampai kepada cara kita berperilaku sangat berpengaruh,” kata Prof. Iskandar.
Melalui digital, Iskandar menyebutkan dunia menjadi satu perkampungan atau desa yang global, sehingga bata negara dan sebagainya menjadi kabur.
“Mau tidak mau perkembangan digital harus diikuti dan dilakukan penyesuaian, kami mengucapkan terimakasih atas kegiatan ini karena materi yang dipaparkan sangat luar biasa,” ucap Iskandar.
Direktur Komersial, Pengembangan Bisnis dan TI LKBN ANTARA Jaka Sugiyanta optimis untuk menggelorakan literasi media pada kegiatan program TJSL Perum LKBN ANTARA yang akan diselenggarakan ke depan.
Baca juga: Adaro dan ANTARA Kalsel berbagi dengan warga prasejahtera
“ANTARA menyediakan kegiatan literasi media melalui program TJSL kepada mahasiswa sehingga mereka dapat menjadi duta literasi untuk menyampaikan langsung kepada masyarakat,” tutur Jaka.
Salah satu mahasiswa Program Doktoral Ilmu Komunikasi FISIP USU Dini Sriwati menyampaikan materi yang disajikan sangat terkini.
“Saya pikir kegiatan-kegiatan seperti ini patut untuk diteruskan karena bisa memperkaya khasanah di bidang akademik dan dunia praktisi,” ungkap DIni.
Kuliah umum tersebut merupakan kolaborasi ANTARA dengan USU untuk memberikan literasi media kepada mahasiswa sesuai misi perusahaan yaitu mendidik, mencerahkan, memberdayakan dalam menyatukan NKRI melalui literasi untuk menangkal informasi yang menyesatkan.
Baca juga: Proklamasi dan kiprah ANTARA
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024