Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan meluncurkan tiga inovasi kesehatan guna mempermudah pelayanan bagi masyarakat.
“Teknologi semakin berkembang, kita membutuhkan inovasi yang memberikan solusi untuk kebutuhan masyarakat,” kata Bupati HST Aulia Oktafiandi di Barabai, HST, Selasa.
Baca juga: Pemkab HST canangkan konser kemerdekaan jadi agenda tahunan
Dia menyebutkan tiga inovasi daerah itu, yakni pelayanan digital “Iman Sehati” (Aplikasi Pemantauan Deteksi Ibu Hamil Risiko Tinggi) dari Dinas Kesehatan Kabupaten HST, inovasi pelayanan non digital “Terang Bulan” (Pelayanan Antar Pulang dan Jemput Ambulan), dan inovasi “Hai Darling” (Hari Donor Darah Keliling).
Aulia mengatakan ketiga inovasi ini diluncurkan secara resmi hari ini di lingkup Pemkab HST bersamaan dengan pemutaran video pendek terkait inovasi non-digital “Barakat Ceting“ (Bersama Masyarakat Tuntas Cegah Stunting) dari Kecamatan Batu Benawa.
Selain itu, Bupati HST memberikan mobil ambulans kepada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H Damanhuri Barabai guna meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Bantuan ini menggunakan dana alokasi khusus (DAK) 2024.
Baca juga: Bupati HST: 98,8 persen penduduk sudah dilindungi program JKN
“Kami berkomitmen meningkatkan pelayanan kesehatan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tentunya inovasi maupun sarana dan prasarana sangat dibutuhkan untuk menunjang pelayanan yang baik,” ujar Aulia.
Pada kesempatan itu, Bupati HST juga menyalurkan sejumlah bantuan kepada beberapa mahasiswa daerah yang menimba ilmu di perguruan tinggi di luar daerah, seperti komputer dan printer untuk seluruh asrama mahasiswa HST yang tersebar di beberapa wilayah, empat lokasi di Banjarmasin, dan dua lokasi di Banjarbaru.
Kemudian di luar Kalimantan, yakni dua lokasi di Malang (Jawa Timur), dan satu asrama lagi di Yogyakarta. Bantuan diserahkan secara simbolis kepada masing-masing pengurus asrama.
Baca juga: Pemkab HST optimalkan poktan hasilkan pangan bermutu atasi stunting
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
“Teknologi semakin berkembang, kita membutuhkan inovasi yang memberikan solusi untuk kebutuhan masyarakat,” kata Bupati HST Aulia Oktafiandi di Barabai, HST, Selasa.
Baca juga: Pemkab HST canangkan konser kemerdekaan jadi agenda tahunan
Dia menyebutkan tiga inovasi daerah itu, yakni pelayanan digital “Iman Sehati” (Aplikasi Pemantauan Deteksi Ibu Hamil Risiko Tinggi) dari Dinas Kesehatan Kabupaten HST, inovasi pelayanan non digital “Terang Bulan” (Pelayanan Antar Pulang dan Jemput Ambulan), dan inovasi “Hai Darling” (Hari Donor Darah Keliling).
Aulia mengatakan ketiga inovasi ini diluncurkan secara resmi hari ini di lingkup Pemkab HST bersamaan dengan pemutaran video pendek terkait inovasi non-digital “Barakat Ceting“ (Bersama Masyarakat Tuntas Cegah Stunting) dari Kecamatan Batu Benawa.
Selain itu, Bupati HST memberikan mobil ambulans kepada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H Damanhuri Barabai guna meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Bantuan ini menggunakan dana alokasi khusus (DAK) 2024.
Baca juga: Bupati HST: 98,8 persen penduduk sudah dilindungi program JKN
“Kami berkomitmen meningkatkan pelayanan kesehatan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tentunya inovasi maupun sarana dan prasarana sangat dibutuhkan untuk menunjang pelayanan yang baik,” ujar Aulia.
Pada kesempatan itu, Bupati HST juga menyalurkan sejumlah bantuan kepada beberapa mahasiswa daerah yang menimba ilmu di perguruan tinggi di luar daerah, seperti komputer dan printer untuk seluruh asrama mahasiswa HST yang tersebar di beberapa wilayah, empat lokasi di Banjarmasin, dan dua lokasi di Banjarbaru.
Kemudian di luar Kalimantan, yakni dua lokasi di Malang (Jawa Timur), dan satu asrama lagi di Yogyakarta. Bantuan diserahkan secara simbolis kepada masing-masing pengurus asrama.
Baca juga: Pemkab HST optimalkan poktan hasilkan pangan bermutu atasi stunting
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024