Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Hulu Sungai Selatan (HSS) Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar pendampingan penginputan data ke dalam platform Indonesia Data Hub sebagai upaya memperkuat sistem pengelolaan data di Indonesia,
Kegiatan yang dilaksanakan di aula dinas tersebut merupakan upaya dari Diskominfo dalam memberikan bimbingan dan pelatihan kepada para peserta mengenai tata cara penginputan data yang benar, efektif, dan efisien.
"Indonesia Data Hub adalah inisiatif strategis pemerintah, dalam mengintegrasikan berbagai data dari berbagai instansi dan sektor menjadi satu pusat data nasional yang komprehensif," kata Kepala Bidang Persandian dan Statistik Diskominfo HSS Nani Yuniarty, yang bertindak sebagai pimpinan pendampingan, di Kandangan, Senin.
Baca juga: Sekda HSS: "Smart City" untuk tingkatkan layanan publik
Dijelaskan Nani, keberadaan Indonesia Data Hub diharapkan dapat mendukung pengambilan keputusan yang berbasis data, meningkatkan transparansi, serta memfasilitasi penelitian dan pengembangan.
Adapun tujuan pendampingan untuk meningkatkan kapasitas pengelola data, melalui pemberian pelatihan teknis kepada pengelola data di instansi terkait, agar mampu menginput data dengan akurat.
Selanjutnya, standarisasi penginputan data, memastikan semua data yang masuk ke Indonesia Data Hub mengikuti standar yang telah ditetapkan, serta menjaga konsistensi dan kualitas data.
Baca juga: Diskominfo HSS sosialisasikan statistik sektoral
Juga dalam mempercepat proses integrasi data, meliputi percepatan proses pengumpulan dan pengintegrasian data dari berbagai sumber ke dalam Indonesia Data Hub.
"Kegiatan pendampingan penginputan Indonesia Data Hub kita hari ini merupakan langkah penting, dalam memperkuat ekosistem data nasional," bebernya.
Ditambahkan dia, dengan dukungan dan partisipasi aktif dari berbagai pihak, diharapkan Indonesia Data Hub akan menjadi sumber daya strategis dalam mendukung pembangunan dan kemajuan bangsa.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Kegiatan yang dilaksanakan di aula dinas tersebut merupakan upaya dari Diskominfo dalam memberikan bimbingan dan pelatihan kepada para peserta mengenai tata cara penginputan data yang benar, efektif, dan efisien.
"Indonesia Data Hub adalah inisiatif strategis pemerintah, dalam mengintegrasikan berbagai data dari berbagai instansi dan sektor menjadi satu pusat data nasional yang komprehensif," kata Kepala Bidang Persandian dan Statistik Diskominfo HSS Nani Yuniarty, yang bertindak sebagai pimpinan pendampingan, di Kandangan, Senin.
Baca juga: Sekda HSS: "Smart City" untuk tingkatkan layanan publik
Dijelaskan Nani, keberadaan Indonesia Data Hub diharapkan dapat mendukung pengambilan keputusan yang berbasis data, meningkatkan transparansi, serta memfasilitasi penelitian dan pengembangan.
Adapun tujuan pendampingan untuk meningkatkan kapasitas pengelola data, melalui pemberian pelatihan teknis kepada pengelola data di instansi terkait, agar mampu menginput data dengan akurat.
Selanjutnya, standarisasi penginputan data, memastikan semua data yang masuk ke Indonesia Data Hub mengikuti standar yang telah ditetapkan, serta menjaga konsistensi dan kualitas data.
Baca juga: Diskominfo HSS sosialisasikan statistik sektoral
Juga dalam mempercepat proses integrasi data, meliputi percepatan proses pengumpulan dan pengintegrasian data dari berbagai sumber ke dalam Indonesia Data Hub.
"Kegiatan pendampingan penginputan Indonesia Data Hub kita hari ini merupakan langkah penting, dalam memperkuat ekosistem data nasional," bebernya.
Ditambahkan dia, dengan dukungan dan partisipasi aktif dari berbagai pihak, diharapkan Indonesia Data Hub akan menjadi sumber daya strategis dalam mendukung pembangunan dan kemajuan bangsa.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024