Banjarmasin,  (Antaranews Kalsel) - Ketua Komisi II Bidang Ekonomi dan Keuangan DPRD Kalimantan Selatan Suwardi Sarlan mengharapkan provinsinya mempunyai badan usaha milik desa atau bumdes modern.

"Kamia berharap ke depan Kalsel juga mempunyai bumdes modern, sebagaimana halnya di Provinsi Jawa Tengah," ujarnya di Banjarmasin, Senin.

Bumdes mewujudkan sertifikasi usaha-usaha pangan yang tumbuh dan berkembang di peedesaan sebagaimana di Jateng, sebagai salah satu upaya mewujudkan ketahanan pangan, katanya.

Harapan politikus Partai Persatuan Pembangunan itu muncul sesudah atas nama Komisi II DPRD Kalsel yang juga membidangi pertanian dalam pengertian luas serta ketahanan pangan, menyertai Badan Ketahanan Pangan provinsi setempat studi komparasi ke Jateng.

Wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel V/Kabupaten Hulu Sungai Utara, Balangan dan Kabupaten Tabalong itu mengaku terkesan dengan Jateng dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan.

"Gerakan upaya mewujudkan ketahanan pangan di Bumi Perjuangan Pangeran Diponegoro itu bukan cuma oleh pemerintah, tetapi juga masyarakat, dan hingga pedesaan atau tidak saja di perkotaan," tuturnya.

Menurut dia, Kalsel dengan luas wilayah sekitar 37.000 kilometer persegi dan terdiri atas 13 kabupaten/kota yang merupakan daerah agraris juga berpotensi untuk mewujudkan bumdes, terutama pada sentra pertanian tanaman pangan.

"Apalagi Kalsel dengan penduduk berjumlah empat juta jiwa dan sebagian mata pencahariannya bertani, memungkinkan terbentuknya bumdes asalkan pengelolaan baik dan benar," kata Suwardi Sarlan. 

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016