Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Perdagangan (Disdag) HSS, dalam upaya menekan inflasi dan pengendalian harga bahan pokok.
Gelaran pasar murah tersebut kembali digelar di Desa Hariti, Kecamatan Sungai Raya, ditinjau langsung Penjabat (Pj) Bupati Hermansyah dan Pj Ketua TP PKK HSS Rusnawati Hermansyah.
"Kegiatan ini merupakan elemen kunci dari Program Belanja Tidak Terduga (BTT) yang kami rancang di Disdag HSS, kerja sama dengan UPINDO Kandangan (UPINDO Abunawas)," kata Kepala Disdag HSS Sudiono, mengutip pers release Diskominfo HSS, Jumat.
Baca juga: Warga Amparaya HSS antusias belanja di pasar murah program BTT
Dijelaskan dia, pasar murah ditujukan dalam pengendalian inflasi dan keterjangkauan harga bahan pokok, dan penting bagi masyarakat di Kabupaten HSS.
Kehadiran pasar murah diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan bantuan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Pasar murah kita kali ini di Desa Hariti juga menawarkan berbagai produk kebutuhan pokok, dengan harga lebih terjangkau dan lebih murah di banding harga pasaran.
Beberapa bahan pokok yang disediakan antara lain 60 sak beras dengan berat masing-masing lima kilogram, 100 liter minyak goreng, 100 kilogram gula, dan sembako lainnya.
Pj Bupati HSS Hermansyah, mengapresiasi kegiatan pasar murah yang digelar Disdag HSS, juga tanggapan positif dengan animo masyarakat masyarakat berbelanja di pasar murah.
Baca juga: Ketua TP PKK HSS tinjau pasar murah dan bagian bansos
Ia juga mengungkapkan harapan agar keberadaan pasar murah ini setidaknya dapat membantu masyarakat, dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Pengadaan pasar murah, seperti sembako, minyak goreng, termasuk juga gas LPG yang dilaksanakan Pemkab HSS mudah-mudahan bisa membantu masyarakat kita dalam pemenuhan kebutuhan pokok mereka," ujarnya.
Turut hadir dalam peninjauan, Kepala Bagian Ekobang sekaligus salah satu anggota Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) HSS Ika Wahyudi, MM, Camat Sungai Raya Fathul Mushali, serta TP PKK Kabupaten HSS.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Gelaran pasar murah tersebut kembali digelar di Desa Hariti, Kecamatan Sungai Raya, ditinjau langsung Penjabat (Pj) Bupati Hermansyah dan Pj Ketua TP PKK HSS Rusnawati Hermansyah.
"Kegiatan ini merupakan elemen kunci dari Program Belanja Tidak Terduga (BTT) yang kami rancang di Disdag HSS, kerja sama dengan UPINDO Kandangan (UPINDO Abunawas)," kata Kepala Disdag HSS Sudiono, mengutip pers release Diskominfo HSS, Jumat.
Baca juga: Warga Amparaya HSS antusias belanja di pasar murah program BTT
Dijelaskan dia, pasar murah ditujukan dalam pengendalian inflasi dan keterjangkauan harga bahan pokok, dan penting bagi masyarakat di Kabupaten HSS.
Kehadiran pasar murah diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan bantuan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Pasar murah kita kali ini di Desa Hariti juga menawarkan berbagai produk kebutuhan pokok, dengan harga lebih terjangkau dan lebih murah di banding harga pasaran.
Beberapa bahan pokok yang disediakan antara lain 60 sak beras dengan berat masing-masing lima kilogram, 100 liter minyak goreng, 100 kilogram gula, dan sembako lainnya.
Pj Bupati HSS Hermansyah, mengapresiasi kegiatan pasar murah yang digelar Disdag HSS, juga tanggapan positif dengan animo masyarakat masyarakat berbelanja di pasar murah.
Baca juga: Ketua TP PKK HSS tinjau pasar murah dan bagian bansos
Ia juga mengungkapkan harapan agar keberadaan pasar murah ini setidaknya dapat membantu masyarakat, dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Pengadaan pasar murah, seperti sembako, minyak goreng, termasuk juga gas LPG yang dilaksanakan Pemkab HSS mudah-mudahan bisa membantu masyarakat kita dalam pemenuhan kebutuhan pokok mereka," ujarnya.
Turut hadir dalam peninjauan, Kepala Bagian Ekobang sekaligus salah satu anggota Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) HSS Ika Wahyudi, MM, Camat Sungai Raya Fathul Mushali, serta TP PKK Kabupaten HSS.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024