Penjabat Bupati Tapin Provinsi Kalimantan Selatan Syarifuddin memberikan apresiasi kepada seluruh petugas kebersihan menyusul didapatkan Piala Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
"Piala Adipura ini tak lepas dari peran serta Pasukan Kuning (petugas kebersihan)," ujarnya di Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, Kamis.
Baca juga: Pj Bupati Tapin: Piala Adipura jadi semangat pengelolaan lingkungan
Syarifuddin mengatakan Piala Adipura ini adalah bukti keseriusan Pemerintah Kabupaten Tapin serta masyarakat untuk menjaga dan mengelola lingkungan dengan baik.
"Prestasi ini harus kita pertahankan dan tingkatkan," ungkapnya.
Dituturkan Syarifuddin hal kecil untuk menjaga lingkungan yang bisa dilakukan oleh setiap orang yang ada di Kabupaten Tapin yakni misalnya, jangan membuang sampah sembarangan.
"Mari bersama-sama kita rawat dan jaga lingkungan di sekitar kita masing-masing," ujarnya.
Baca juga: Indeks kualitas air dan tutup lahan di Tapin masih rendah
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tapin Nurdin mengatakan prestasi yang diraih ini merupakan Piala Adipura kategori Kota Kecil dari KLHK penilaian pada tahun 2023.
"Ini adalah Piala Adipura yang ke empat yang didapatkan Kabupaten Tapin,"ungkapnya.
Nurdin mengatakan penilaian itu berdasarkan capaian Tapin dalam pengelolaan sampah hingga pembangunan ruang terbuka hijau di kawasan perkotaan.
"Jelas petugas kebersihan sangat berperan serta untuk Piala Adipura ini. Alhamdulillah mereka cukup berjasa dalam upaya menjaga lingkungan di Kota Rantau," ujarnya.
Baca juga: Pj Bupati Tapin serahkan bantuan truk sampah untuk Salam Babaris
Dikatakan Nurdin, untuk ruang terbuka hijau ke depan tak hanya menyasar wilayah perkotaan namun juga sejumlah desa di Kabupaten Tapin.
"Selain itu yang menjadi penilaian untuk Piala Adipura ini adalah adanya kampung iklim yang ada di Kabupaten Tapin," ujarnya.
Baca juga: Wakil Bupati Tapin Syafrudin Noor suarakan dampak kerusakan lingkungan hidup
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
"Piala Adipura ini tak lepas dari peran serta Pasukan Kuning (petugas kebersihan)," ujarnya di Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, Kamis.
Baca juga: Pj Bupati Tapin: Piala Adipura jadi semangat pengelolaan lingkungan
Syarifuddin mengatakan Piala Adipura ini adalah bukti keseriusan Pemerintah Kabupaten Tapin serta masyarakat untuk menjaga dan mengelola lingkungan dengan baik.
"Prestasi ini harus kita pertahankan dan tingkatkan," ungkapnya.
Dituturkan Syarifuddin hal kecil untuk menjaga lingkungan yang bisa dilakukan oleh setiap orang yang ada di Kabupaten Tapin yakni misalnya, jangan membuang sampah sembarangan.
"Mari bersama-sama kita rawat dan jaga lingkungan di sekitar kita masing-masing," ujarnya.
Baca juga: Indeks kualitas air dan tutup lahan di Tapin masih rendah
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tapin Nurdin mengatakan prestasi yang diraih ini merupakan Piala Adipura kategori Kota Kecil dari KLHK penilaian pada tahun 2023.
"Ini adalah Piala Adipura yang ke empat yang didapatkan Kabupaten Tapin,"ungkapnya.
Nurdin mengatakan penilaian itu berdasarkan capaian Tapin dalam pengelolaan sampah hingga pembangunan ruang terbuka hijau di kawasan perkotaan.
"Jelas petugas kebersihan sangat berperan serta untuk Piala Adipura ini. Alhamdulillah mereka cukup berjasa dalam upaya menjaga lingkungan di Kota Rantau," ujarnya.
Baca juga: Pj Bupati Tapin serahkan bantuan truk sampah untuk Salam Babaris
Dikatakan Nurdin, untuk ruang terbuka hijau ke depan tak hanya menyasar wilayah perkotaan namun juga sejumlah desa di Kabupaten Tapin.
"Selain itu yang menjadi penilaian untuk Piala Adipura ini adalah adanya kampung iklim yang ada di Kabupaten Tapin," ujarnya.
Baca juga: Wakil Bupati Tapin Syafrudin Noor suarakan dampak kerusakan lingkungan hidup
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024