Sekretaris Komisi I Bidang Pemerintahan, Hukum dan Hak Asasi Manusia atau HAM DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) yang juga membidangi sosial politik H Suripno Sumas mengibarkan Pemilihan Umum (Pemilu) seperti pertandingan sepakbola.
Suripno mengumpamakan itu saat sosialisasi program pembentukan peraturan daerah (Propemperda), Rancangan Peraturan Daerah (Raperda), Peraturan Daerah (Perda/ dan peraturan perundang-undangan di Banjarmasin, Ahad.
Baca juga: Angkutan sawit lebih kapasitas melenggang di jalan raya
"Namun dalam pertandingan bola sanksi bagi yang melakukan pelanggaran wasit/yuri bisa mengeluarkan "kartu kuning" atau "kartu merah," ujar wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel I Kota Banjarmasin tersebut.
Sedangkan pelanggaran dalam Pemilu .bisa berdampak pada sanksi hukum, dari sisi lain atau dampak lainnya, lanjut alumnus Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin bergelar sarjana dan magister hukum itu.
Oleh karenanya, dalam Pemilu para kontestan harus hati-hati betul agar tidak terjadi pelanggaran yang dapat merugikan diri sendiri, misalnya kena diskualifikasi atau batal sebagai peserta Pemilu karena hukum, tutur anggota DPRD Kalsel dua periode tersebut.
Baca juga: Anggota DPRD Kalsel Suripno umpamakan Pemilu pertandingan sepakbola
Suripno yang terpilih kembali menjadi anggota DPRD Kalsel pada Pemilu 2024 menyatakan syukur dan mengapresiasi semua elemen masyarakat sehingga "pesta demokrasi" yaitu Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) berjalan lancar dan aman.
Ia berharap keadaan tetap kondusif hingga usai penghitungan suara, kendati suasana saat menjelang dan pelaksanaan Pemilu agak memanas
Begitu pula pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak nanti keadaan tetap kondusif, demikian Suripno Sumas.
Baca juga: BRIDA Kalsel diharapkan tingkatkan kualitas pelayanan publik
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Suripno mengumpamakan itu saat sosialisasi program pembentukan peraturan daerah (Propemperda), Rancangan Peraturan Daerah (Raperda), Peraturan Daerah (Perda/ dan peraturan perundang-undangan di Banjarmasin, Ahad.
Baca juga: Angkutan sawit lebih kapasitas melenggang di jalan raya
"Namun dalam pertandingan bola sanksi bagi yang melakukan pelanggaran wasit/yuri bisa mengeluarkan "kartu kuning" atau "kartu merah," ujar wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel I Kota Banjarmasin tersebut.
Sedangkan pelanggaran dalam Pemilu .bisa berdampak pada sanksi hukum, dari sisi lain atau dampak lainnya, lanjut alumnus Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin bergelar sarjana dan magister hukum itu.
Oleh karenanya, dalam Pemilu para kontestan harus hati-hati betul agar tidak terjadi pelanggaran yang dapat merugikan diri sendiri, misalnya kena diskualifikasi atau batal sebagai peserta Pemilu karena hukum, tutur anggota DPRD Kalsel dua periode tersebut.
Baca juga: Anggota DPRD Kalsel Suripno umpamakan Pemilu pertandingan sepakbola
Suripno yang terpilih kembali menjadi anggota DPRD Kalsel pada Pemilu 2024 menyatakan syukur dan mengapresiasi semua elemen masyarakat sehingga "pesta demokrasi" yaitu Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) berjalan lancar dan aman.
Ia berharap keadaan tetap kondusif hingga usai penghitungan suara, kendati suasana saat menjelang dan pelaksanaan Pemilu agak memanas
Begitu pula pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak nanti keadaan tetap kondusif, demikian Suripno Sumas.
Baca juga: BRIDA Kalsel diharapkan tingkatkan kualitas pelayanan publik
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024