Pasar Selasa padat pemukiman Desa Geronggang Kecamatan Kelumpang Tengah Kabupaten Kotabaru Kalimantan Selatan dilalap "si jago merah" pada Selasa malam pukul 20.15 WITA.
Salah satu warga Geronggang Herpani mengatakan kebakaran diduga berasal dari salah satu rumah milik warga yang tidak berpenghuni.
Baca juga: UPZ Bank Kalsel beri bantuan kepada korban kebakaran di Kecamatan Satui
"Diduga api berawal dari rumah kosong yang tidak ada penghuninya karena meninggal beberapa waktu lalu," kata Warga sekitar Pasar Herpani di Geronggang, Rabu.
Ia menjelaskan pasar yang terbakar sebanyak 20 kios dan menganguskan 10 rumah warga di sekitar pasar tersebut.
Warga dibantu perusahaan berjibaku memadamkan api dengan menerjunkan pemadam kebakaran serta menurunkan dua unit tangki air penyiram jalan serta dua unit ekskavator.
Baca juga: Tanah Bumbu gandeng Jhonlin Rescue tingkatkan keterampilan anggota Damkar
Unit ekskavator digunakan untuk merobohkan bangunan yang terbakar agar tidak meluas di area sekelilingnya.
Api baru dapat dipadamkan sekitar pukul 22.00 Wita atau kurang lebih dua jam saat kebakaran terjadi.
Sementara 10 kepala keluarga yang terkena musibah mengungsi ke tempat sanak saudara di sekitar wilayah tersebut.
Baca juga: BPBD Tanah Bumbu: Dinsos dirikan dapur umum bagi 125 korban kebakaran
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Salah satu warga Geronggang Herpani mengatakan kebakaran diduga berasal dari salah satu rumah milik warga yang tidak berpenghuni.
Baca juga: UPZ Bank Kalsel beri bantuan kepada korban kebakaran di Kecamatan Satui
"Diduga api berawal dari rumah kosong yang tidak ada penghuninya karena meninggal beberapa waktu lalu," kata Warga sekitar Pasar Herpani di Geronggang, Rabu.
Ia menjelaskan pasar yang terbakar sebanyak 20 kios dan menganguskan 10 rumah warga di sekitar pasar tersebut.
Warga dibantu perusahaan berjibaku memadamkan api dengan menerjunkan pemadam kebakaran serta menurunkan dua unit tangki air penyiram jalan serta dua unit ekskavator.
Baca juga: Tanah Bumbu gandeng Jhonlin Rescue tingkatkan keterampilan anggota Damkar
Unit ekskavator digunakan untuk merobohkan bangunan yang terbakar agar tidak meluas di area sekelilingnya.
Api baru dapat dipadamkan sekitar pukul 22.00 Wita atau kurang lebih dua jam saat kebakaran terjadi.
Sementara 10 kepala keluarga yang terkena musibah mengungsi ke tempat sanak saudara di sekitar wilayah tersebut.
Baca juga: BPBD Tanah Bumbu: Dinsos dirikan dapur umum bagi 125 korban kebakaran
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024