Ratusan kepala keluarga di Desa Maburai Kecamatan Murung Pudak, Kalimantan Selatan kini tak lagi kesulitan air bersih khususnya di musim kemarau karena warga di desa tersebut mulai mengoptimalkan embung.

Menyusul dioperasikannya embung Guntung Paikat yang dibangun sejak 2020 sehingga bisa memasok air bersih bagi sekitar 289 Kepala Keluarga di sekitarnya.

Baca juga: Polres Tabalong musnahkan barbuk sabu 126,1 gram

"Embung Guntung Paikat kita optimalkan agar bisa menyuplai kebutuhan air bersih sekitar 289 kepala keluarga di Desa Maburai dan sekitarnya," jelas Camat Murung Pudak Abdul Wahid di Tabalong, Jumat.

Pengelolaan embung oleh Bumdes Desa Maburai sebelumnya mendapat dukungan sarana dari Adaro dan mitra kerjanya yakni PT Saptaindra Sejati.

Baca juga: Warga Binaan Lapas Kelas IIB Tanjung dibekali edukasi hukum
 Embung Guntung Paikat Desa Maburai yang dibangun sejak 2020, Jumat (2/2). (ANTARA/Herlina Lasmianti)


Kapasitas air mencapai 27 ribu meter kubik, embung Desa Maburai ini juga dimanfaatkan untuk kebutuhan air bersih Islamic Center. 

Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani saat meresmikan embung Guntung Paikat Desa Maburai mengharapkan dukungan pihak swasta agar embung ini bisa lebih optimal memenuhi kebutuhan air warga sekitar.

"Embung ini dapat dimanfaatkan untuk keperluan air bersih masyarakat karena itu perlu dukungan swasta agar dibangun fasilitas penunjang lainnya," jelas Anang.

Selain itu embung di bangun di areal seluas satu hektare dan berada tak jauh dari kawasan Islamic Center serta Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Tabalong.

Baca juga: LBH - Polres Tabalong kerjasama penyuluhan dan pendampingan hukum

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024