Rangkuman berita kriminal, hukum dan politik seputar Kalimantan Selatan, Sabtu (6/1), mulai dari Polres Tabalong cari bocah diduga tenggelam di Desa Kitang hingga Tiga orang tewas di lokasi pemancingan Tabalong.
Berikut rangkuman beritanya:
1. Polres Tabalong cari bocah diduga tenggelam di Desa Kitang
Petugas Kepolisian Resor (Polres) Tabalong jajaran Polda Kalimantan Selatan mencari bocah berinisial YP (15) yang diduga tenggelam di Desa Kitang Kecamatan Tanjung.
Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian mengatakan sebelumnya korban dan beberapa kawannya pergi ke jembatan Desa Kitang RT02 untuk mandi di sungai.
Selengkapnya baca di Sini
2. Polres HSS keliling sekolah giatkan pencegahan perundungan anak
Kepala Satuan (Kasat) Reskrim Polres Hulu Sungai Selatan (HSS) AKP Widodo Saputro menyampaikan pihaknya akan melaksanakan giat keliling, untuk sosialisasi pencegahan perundungan anak (bullying) di sekolah.
"Harapan kami tentunya dari kejadian perundungan anak di Daha Selatan jadi pelajaran bagi semua pihak, dan tidak terjadi lagi di wilayah HSS," ujar Widodo saat dikonfirmasi di Kandangan, Kabupaten HSS, Sabtu.
Selengkapnya baca di Sini
3. Polres Balangan bekuk tiga pria kasus sabu di samping Pos Lantas
Anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Balangan jajaran Polda Kalimantan Selatan membekuk tiga pria terkait penyalahgunaan narkoba asal Kecamatan Lampihong di Pos Lantas Paringin dan Desa Lok Haur.
“Ketiga pria ini kami amankan di lokasi yang berbeda-beda,” kata Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Balangan Iptu Popo Hartopo di Balangan, Sabtu.
Selengkapnya baca di Sini
4. Bawaslu Kalsel gandeng MUI serukan tolak politik uang
Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Selatan (Bawaslu Kalsel) menggandeng Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat untuk menyerukan penolakan politik uang dan segala bentuk intimidasi pada Pemilu 2024.
"Praktik politik uang terus kita perangi, termasuk disuarakan lantang oleh MUI yang telah mengeluarkan fatwa jika memberi dan menerima politik uang hukumnya haram," kata Ketua Bawaslu Kalsel Aries Mardiono di Banjarmasin, Sabtu.
Selengkapnya baca di Sini
5. Tiga orang tewas di lokasi pemancingan Tabalong
Sebanyak tiga orang meninggal dunia akibat tenggelam di lokasi pemancingan sekitar Komplek Linda Regency Kelurahan Mabuun Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan.
Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian mengatakan tiga korban tewas tenggelam di lokasi pemancingan tersebut, yakni MS (50), AP (52) dan RJ (50).
"Ketiga korban ditemukan tewas di lokasi pemancingan dan langsung dibawa ke RSUD H Badaruddin Kasim Tanjung," kata Anib di Tabalong, Sabtu.
Selengkapnya baca di Sini
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Berikut rangkuman beritanya:
1. Polres Tabalong cari bocah diduga tenggelam di Desa Kitang
Petugas Kepolisian Resor (Polres) Tabalong jajaran Polda Kalimantan Selatan mencari bocah berinisial YP (15) yang diduga tenggelam di Desa Kitang Kecamatan Tanjung.
Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian mengatakan sebelumnya korban dan beberapa kawannya pergi ke jembatan Desa Kitang RT02 untuk mandi di sungai.
Selengkapnya baca di Sini
2. Polres HSS keliling sekolah giatkan pencegahan perundungan anak
Kepala Satuan (Kasat) Reskrim Polres Hulu Sungai Selatan (HSS) AKP Widodo Saputro menyampaikan pihaknya akan melaksanakan giat keliling, untuk sosialisasi pencegahan perundungan anak (bullying) di sekolah.
"Harapan kami tentunya dari kejadian perundungan anak di Daha Selatan jadi pelajaran bagi semua pihak, dan tidak terjadi lagi di wilayah HSS," ujar Widodo saat dikonfirmasi di Kandangan, Kabupaten HSS, Sabtu.
Selengkapnya baca di Sini
3. Polres Balangan bekuk tiga pria kasus sabu di samping Pos Lantas
Anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Balangan jajaran Polda Kalimantan Selatan membekuk tiga pria terkait penyalahgunaan narkoba asal Kecamatan Lampihong di Pos Lantas Paringin dan Desa Lok Haur.
“Ketiga pria ini kami amankan di lokasi yang berbeda-beda,” kata Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Balangan Iptu Popo Hartopo di Balangan, Sabtu.
Selengkapnya baca di Sini
4. Bawaslu Kalsel gandeng MUI serukan tolak politik uang
Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Selatan (Bawaslu Kalsel) menggandeng Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat untuk menyerukan penolakan politik uang dan segala bentuk intimidasi pada Pemilu 2024.
"Praktik politik uang terus kita perangi, termasuk disuarakan lantang oleh MUI yang telah mengeluarkan fatwa jika memberi dan menerima politik uang hukumnya haram," kata Ketua Bawaslu Kalsel Aries Mardiono di Banjarmasin, Sabtu.
Selengkapnya baca di Sini
5. Tiga orang tewas di lokasi pemancingan Tabalong
Sebanyak tiga orang meninggal dunia akibat tenggelam di lokasi pemancingan sekitar Komplek Linda Regency Kelurahan Mabuun Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan.
Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian mengatakan tiga korban tewas tenggelam di lokasi pemancingan tersebut, yakni MS (50), AP (52) dan RJ (50).
"Ketiga korban ditemukan tewas di lokasi pemancingan dan langsung dibawa ke RSUD H Badaruddin Kasim Tanjung," kata Anib di Tabalong, Sabtu.
Selengkapnya baca di Sini
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024