Petugas Kepolisian Resor (Polres) Tabalong jajaran Polda Kalimantan Selatan mencari bocah berinisial YP (15) yang diduga tenggelam di Desa Kitang Kecamatan Tanjung.
Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian mengatakan sebelumnya korban dan beberapa kawannya pergi ke jembatan Desa Kitang RT02 untuk mandi di sungai.
Baca juga: Dua anak di Tabalong tewas saat bermain di persawahan
"Jumat siang usai pulang sekolah korban mandi di sungai dan sempat angkat tangan meminta pertolongan saat terjun ke sungai," kata Anib di Tabalong, Sabtu.
Menurut pengakuan teman korban, siswa kelas 3 SMP ini tidak bisa berenang dan teman korban berinisial AW serta RZ sempat terjun ke sungai untuk menolong.
Karena arus air sungai cukup deras menyebabkan korban terbawa aliran air sehingga rekan korban tidak mampu menolong.
AW pun langsung melaporkan peristiwa tersebut ke ayah korban dan menyampaikan YP tenggelam di sungai.
Baca juga: Polres Tabalong amankan pelipatan surat suara Pemilu 2024
Saat ini, petugas Polres Tabalong dibantu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan anggota Unit Penanggulangan Bencana Swadaya setempat belum menemukan korban.
Kapolres Tabalong pun mengimbau para orang tua agar meningkatkan pengawasan dan memberikan pengertian kepada anak mengenai bahaya bermain air atau berenang di sungai terutama bagi anak yang tidak bisa berenang.
Sebelumnya, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tabalong Iptu Galih Putra Wiratama bersama Kapolsek Iptu Richard David memimpin pencarian korban dan mengolah tempat kejadian perkara di lokasi anak tenggelam pada Jumat kemarin.
Baca juga: Satresnarkoba Polres Tabalong tangkap tersangka simpan 2,06 gram sabu
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian mengatakan sebelumnya korban dan beberapa kawannya pergi ke jembatan Desa Kitang RT02 untuk mandi di sungai.
Baca juga: Dua anak di Tabalong tewas saat bermain di persawahan
"Jumat siang usai pulang sekolah korban mandi di sungai dan sempat angkat tangan meminta pertolongan saat terjun ke sungai," kata Anib di Tabalong, Sabtu.
Menurut pengakuan teman korban, siswa kelas 3 SMP ini tidak bisa berenang dan teman korban berinisial AW serta RZ sempat terjun ke sungai untuk menolong.
Karena arus air sungai cukup deras menyebabkan korban terbawa aliran air sehingga rekan korban tidak mampu menolong.
AW pun langsung melaporkan peristiwa tersebut ke ayah korban dan menyampaikan YP tenggelam di sungai.
Baca juga: Polres Tabalong amankan pelipatan surat suara Pemilu 2024
Saat ini, petugas Polres Tabalong dibantu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan anggota Unit Penanggulangan Bencana Swadaya setempat belum menemukan korban.
Kapolres Tabalong pun mengimbau para orang tua agar meningkatkan pengawasan dan memberikan pengertian kepada anak mengenai bahaya bermain air atau berenang di sungai terutama bagi anak yang tidak bisa berenang.
Sebelumnya, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tabalong Iptu Galih Putra Wiratama bersama Kapolsek Iptu Richard David memimpin pencarian korban dan mengolah tempat kejadian perkara di lokasi anak tenggelam pada Jumat kemarin.
Baca juga: Satresnarkoba Polres Tabalong tangkap tersangka simpan 2,06 gram sabu
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024