PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UID Kalselteng) meresmikan fasilitas HUB Usaha Mikro Kecil (UMK) pertama di Kalimantan guna memajukan perekonomian masyarakat.
 
Turut hadir pada peresmian tersebut, yakni Senior Manager Keuangan, Komunikasi dan Umum PLN UID Kalselteng Sigit Fanani, Manager HUB UMK Banjarbaru Rizla Syahrianoor, serta perwakilan UMK di Kalsel yang telah menjadi anggota HUB UMK Banjarbaru di Banjarbaru, Kamis.

Baca juga: PLN UID Kalselteng inspeksi ratusan posko pastikan listrik andal malam Natal
 
Sigit Fanani mengatakan PLN melalui program tanggung jawab lingkungan sosial (TJSL) berkomitmen membawa perubahan berkelanjutan terhadap ekonomi masyarakat dengan memberikan kesempatan mitra binaan untuk meningkatkan kapabilitas dan kapasitas melalui HUB UMK.
 
"Pembangunan HUB UMK menjadi simbol dari harapan dan kesempatan bagi para pengusaha kecil untuk berkembang lebih baik," ujar Sigit.
 
Menurut Sigit, HUB UMK menjadi wadah bagi para pelaku usaha untuk meningkatkan kapasitasnya melalui pelatihan-pelatihan dan pembinaan lainnya sehingga seluruh UMK yang terdaftar di HUB UMK Banjarbaru bisa naik kelas.
 
Sigit mengatakan, meningkatnya kelas UMK, maka berimbas pada peningkatan pendapatan pelaku usaha yang tentunya akan berperan besar dalam pertumbuhan ekonomi masyarakat.
 
"Pemberdayaan UMK ini memiliki imbas yang sangat positif dan luas sekali, salah satunya adalah dapat memperluas kesempatan kerja dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan dalam kaitan terhadap Sustainable Development Goals UMKM masuk dalam kategori tujuan SDG 8, yakni memastikan pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi," tutur Sigit.

Baca juga: PLN gelar Forum Investor dukung "Kalteng Bercahaya Makin Berkah"
 
Manager HUB UMK Banjarbaru Rizla Syahrianoor memberikan penjelasan kepada jajaran Manajemen PLN UID Kalselteng mengenai produk karya UMK di bawah binaan PLN UID Kalselteng di Banjarbaru, beberapa waktu lalu. ANTARA/HO-PLN UID Kalselteng

 
Sigit berharap program HUB UMK bisa berjalan lancar, sehingga akan menciptakan ekosistem jejaring UMK dan memperkuat akses pasar, serta tak kalah penting mampu dalam meningkatkan kemampuan penguasaan ekonomi digital.
 
Disisi lain, PLN dengan banyaknya mitra binaan turut memberikan wadah penjualan produk melalui marketplace pada aplikasi PLN Mobile yang menunjukkan keseriusan PLN dalam memperhatikan prospek geliat UMK guna lebih mendorong pembangunan ekonomi berkelanjutan.
 
Manager HUB UMK Banjarbaru Rizla Syahrianoor mengapresiasi PLN menyelenggarakan HUB UMK yang sangat membantu dengan penuh dedikasi yang telah mendukung dan menginisiasi serta memfasilitasi HUB UMK Banjarbaru.

Baca juga: Program "Exercise Disaster Response" YBM PLN sasar Desa Kala'an di Waduk Riam Kanan
 
Disebutkan Rizla, saat ini terdapat 87 UMK yang sudah terdaftar, berasal dari Kota Banjarbaru, Banjarmasin, Martapura, Kandangan, Sungai Danau, dan Kotabaru, dan sesuai misi, HUB UMK Banjarbaru siap menciptakan ekosistem jejaring UMK yang dinamis, memfasilitasi peningkatan kualitas bisnis, kolaborasi, pertukaran pengetahuan, dan penguatan akses pasar serta ekonomi digital.
 
"Kami berkomitmen penuh untuk membimbing UMK melalui tahapan Go Modern, Go Digital, Go Global serta akan mendorong lebih banyak lagi UMK yang bergabung dalam market place aplikasi PLN Mobile dan aplikasi lainnya," Rizla.
 
Sementara itu, guna memastikan HUB UMK Banjarbaru memberikan dampak positif yang nyata bagi Naik Kelas nya UMK, maka evaluasi selalu dilakukan berkala setiap semester dengan mengukur pencapaian omset, pertumbuhan aset, dan keterlibatan masyarakat dalam kinerja UMK Binaan PLN UID Kalselteng.

Baca juga: PLN UID Kalselteng bersama Srikandi apresiasi wanita tangguh di Hari Ibu
 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023