Bank Kalsel menandatangani nota kesepahaman atau "Memorandum of Understanding" (MoU) dengan Perhimpunan Bank Perekonomian Rakyat Milik Daerah Kalimantan Selatan (Perbamida Kalsel) guna meningkatkan pelayanan bagi masyarakat pedesaan.
Dirut Bank Kalsel Fachrudin dan Ketua DPW Perbamida Kalimantan Hipka Mubadi menandatangani MoU tersebut disaksikan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Kalimantan Selatan Nurul Fajar Desira, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kalsel Darmansyah dan Ketua DPP Perbamida Sofia Nurkrisnajati Atmaja.
Baca juga: Bank Kalsel pacu pertumbuhan KPR melalui kerja sama developer perumahan
Direktur Utama Bank Kalsel Fachrudin melalui keterangan tertulis di Banjarmasin, Sabtu, mengatakan MoU ini menjadi langkah awal bagi kedua belah pihak untuk kerja sama lebih lanjut terutama meningkatkan dan mengembangkan BPR milik pemerintah daerah di Kalsel.
"Banyak yang akan dikerjasamakan, salah satunya Bank Kalsel berencana melakukan co-branding teknologi perbankan seperti mesin ATM agar BPR milik pemerintah daerah di Kalsel semakin berkembang,” kata Fachrudin.
Melalui kerja sama tersebut, Fachrudin mengharapkan dapat memberikan keuntungan bagi semua pihak dan berkembang bersama-sama.
Sementara itu, Ketua DPP Perbamida Sofia Nurkrisnajati Atmaja melihat peluang pasar dan mengembangkan BPR di Kalsel, sehingga pihaknya bekerja sama dengan Bank Kalsel.
Baca juga: Tujuh ASN Banjarmasin terima hadiah SIMPEDA KPE Bank Kalsel
"Dukungan Bank Kalsel sangat penting dan kami harap ke depan tidak hanya kerjasama dalam pasar kredit tapi juga pengembangan kapasitas SDM," ucap Sofia.
Kepala OJK Kalsel Darmansyah mengapresiasi kerja sama Bank Kalsel dengan Perbamida Kalsel dan ini akan menjadi langkah penting untuk pengembangan BPR di Provinsi "Banua".
"Semangat kolaborasi ini harus terus dilanjutkan dan ditingkatkan. Agar keberadaan Bank daerah dan bisnis BPR daerah bisa semakin baik kedepannya di Banua," tutur Darmansyah.
Tidak berbeda, Sekretaris Daerah yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Nurul Fajar Desira juga menegaskan BPR harus memanfaatkan dengan baik kerja sama ini dan terus mengembangkan potensinya agar bisa semakin besar.
"Momen ini harus dimanfaatkan, sehingga BPR di Kalsel bisa tumbuh menggembirakan," pungkas Fajar.
Baca juga: Bank Kalsel latih pegawai cegah korupsi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Dirut Bank Kalsel Fachrudin dan Ketua DPW Perbamida Kalimantan Hipka Mubadi menandatangani MoU tersebut disaksikan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Kalimantan Selatan Nurul Fajar Desira, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kalsel Darmansyah dan Ketua DPP Perbamida Sofia Nurkrisnajati Atmaja.
Baca juga: Bank Kalsel pacu pertumbuhan KPR melalui kerja sama developer perumahan
Direktur Utama Bank Kalsel Fachrudin melalui keterangan tertulis di Banjarmasin, Sabtu, mengatakan MoU ini menjadi langkah awal bagi kedua belah pihak untuk kerja sama lebih lanjut terutama meningkatkan dan mengembangkan BPR milik pemerintah daerah di Kalsel.
"Banyak yang akan dikerjasamakan, salah satunya Bank Kalsel berencana melakukan co-branding teknologi perbankan seperti mesin ATM agar BPR milik pemerintah daerah di Kalsel semakin berkembang,” kata Fachrudin.
Melalui kerja sama tersebut, Fachrudin mengharapkan dapat memberikan keuntungan bagi semua pihak dan berkembang bersama-sama.
Sementara itu, Ketua DPP Perbamida Sofia Nurkrisnajati Atmaja melihat peluang pasar dan mengembangkan BPR di Kalsel, sehingga pihaknya bekerja sama dengan Bank Kalsel.
Baca juga: Tujuh ASN Banjarmasin terima hadiah SIMPEDA KPE Bank Kalsel
"Dukungan Bank Kalsel sangat penting dan kami harap ke depan tidak hanya kerjasama dalam pasar kredit tapi juga pengembangan kapasitas SDM," ucap Sofia.
Kepala OJK Kalsel Darmansyah mengapresiasi kerja sama Bank Kalsel dengan Perbamida Kalsel dan ini akan menjadi langkah penting untuk pengembangan BPR di Provinsi "Banua".
"Semangat kolaborasi ini harus terus dilanjutkan dan ditingkatkan. Agar keberadaan Bank daerah dan bisnis BPR daerah bisa semakin baik kedepannya di Banua," tutur Darmansyah.
Tidak berbeda, Sekretaris Daerah yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Nurul Fajar Desira juga menegaskan BPR harus memanfaatkan dengan baik kerja sama ini dan terus mengembangkan potensinya agar bisa semakin besar.
"Momen ini harus dimanfaatkan, sehingga BPR di Kalsel bisa tumbuh menggembirakan," pungkas Fajar.
Baca juga: Bank Kalsel latih pegawai cegah korupsi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023