Pondok pesantren (Ponpes) binaan PT Adaro Indonesia melalui Yayasan Adaro Bangun Negeri mempromosikan unit usaha dan produk unggulan pada Pekan Raya Tabalong, Kalimantan Selatan.
Terdapat tiga ponpes binaan melalui Program Adaro Santri Sejahtera, yakni Ponpes Al Islam Desa Kambitin Raya, Ponpes Miftahul Ulum Desa Bangkiling Raya Kabupaten Tabalong dan Nurul Muhibbin Halong Kabupaten Balangan menjual berbagai hasil usaha santri pada Pekan Raya Tabalong yang berlangsung sejak 7 Desember 2023.
Baca juga: 13 UKM binaan Adaro meriahkan Pekan Raya Tabalong
"Selain telur ayam, pupuk organik, makanan olahan dari ikan patin berupa pentol bakso serta kerupuk amplang juga ada kreasi kapal dari bambu," kata salah satu santri Ponpes Al Islam Desa Kambitin Kabupaten Tabalong Nahdi saat dikonfirmasi di Tabalong, Rabu.
Nahdi mengaku respon pengunjung Pekan Raya Tabalong terhadap aneka produk dan makanan di stan ponpes binaan Adaro ini cukup tinggi.
Nahdi menuturkan masyarakat lebih mengenal hasil usaha santri Ponpes Nurul Muhibbin dan Ponpes Al Islam pada Pekan Raya Tabalong di Tabalong Expo Center Mabuun.
Hasil kreasi santri berupa miniatur dari bambu cukup menarik perhatian pengunjung Pekan Raya Tabalong.
Nadi mengatakan miniatur kapal dari bambu ini dijual mulai dari Rp100 ribu untuk ukuran kecil sampai Rp240 ribu (ukuran besar).
Baca juga: Adaro sebar benih literasi di Pekan Raya Kabupaten Tabalong
Pengunjung juga bisa membeli pupuk organik dari urine kambing dengan harga Rp20 ribu per liter dan pupuk dari kotoran ternak (kambing) Rp20 ribu per karung.
"Dengan makin banyak orang yang mengunjungi stan kami tentunya bisa lebih mengenal hasil unit usaha kami di pondok pesantren dan ke depan bisa di jual ke pasaran yang lebih luas," ungkap Nadi yang dipercaya mengelola usaha ternak kambing di Ponpes Al Islam Kambitin.
Supervisor Adaro Nyalakan Sejahtera YABN Candra Fajar Putra mengungkapkan program "Adaro Santri Sejahtera" selalu membuat inovasi bersama pesantren, setelah memperkuat dari sisi hulu, kini pesantren mulai mengembangkan hilirisasi dengan membuat produk turunan dari hasil usaha budidaya ikan.
Hal ini merupakan bukti dukungan Adaro untuk memperkuat usaha pesantren.
"Harapan kami pesantren binaan mampu menjalankan unit usaha secara mandiri dan berkelanjutan serta memiliki produk turunan yang memiliki nilai tambah dan menjadi ciri khas pesantren," ucap Candra.
Baca juga: Pemkab Tabalong promosikan UMKM dan budaya lokal lewat Pekan Raya
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Terdapat tiga ponpes binaan melalui Program Adaro Santri Sejahtera, yakni Ponpes Al Islam Desa Kambitin Raya, Ponpes Miftahul Ulum Desa Bangkiling Raya Kabupaten Tabalong dan Nurul Muhibbin Halong Kabupaten Balangan menjual berbagai hasil usaha santri pada Pekan Raya Tabalong yang berlangsung sejak 7 Desember 2023.
Baca juga: 13 UKM binaan Adaro meriahkan Pekan Raya Tabalong
"Selain telur ayam, pupuk organik, makanan olahan dari ikan patin berupa pentol bakso serta kerupuk amplang juga ada kreasi kapal dari bambu," kata salah satu santri Ponpes Al Islam Desa Kambitin Kabupaten Tabalong Nahdi saat dikonfirmasi di Tabalong, Rabu.
Nahdi mengaku respon pengunjung Pekan Raya Tabalong terhadap aneka produk dan makanan di stan ponpes binaan Adaro ini cukup tinggi.
Nahdi menuturkan masyarakat lebih mengenal hasil usaha santri Ponpes Nurul Muhibbin dan Ponpes Al Islam pada Pekan Raya Tabalong di Tabalong Expo Center Mabuun.
Hasil kreasi santri berupa miniatur dari bambu cukup menarik perhatian pengunjung Pekan Raya Tabalong.
Nadi mengatakan miniatur kapal dari bambu ini dijual mulai dari Rp100 ribu untuk ukuran kecil sampai Rp240 ribu (ukuran besar).
Baca juga: Adaro sebar benih literasi di Pekan Raya Kabupaten Tabalong
Pengunjung juga bisa membeli pupuk organik dari urine kambing dengan harga Rp20 ribu per liter dan pupuk dari kotoran ternak (kambing) Rp20 ribu per karung.
"Dengan makin banyak orang yang mengunjungi stan kami tentunya bisa lebih mengenal hasil unit usaha kami di pondok pesantren dan ke depan bisa di jual ke pasaran yang lebih luas," ungkap Nadi yang dipercaya mengelola usaha ternak kambing di Ponpes Al Islam Kambitin.
Supervisor Adaro Nyalakan Sejahtera YABN Candra Fajar Putra mengungkapkan program "Adaro Santri Sejahtera" selalu membuat inovasi bersama pesantren, setelah memperkuat dari sisi hulu, kini pesantren mulai mengembangkan hilirisasi dengan membuat produk turunan dari hasil usaha budidaya ikan.
Hal ini merupakan bukti dukungan Adaro untuk memperkuat usaha pesantren.
"Harapan kami pesantren binaan mampu menjalankan unit usaha secara mandiri dan berkelanjutan serta memiliki produk turunan yang memiliki nilai tambah dan menjadi ciri khas pesantren," ucap Candra.
Baca juga: Pemkab Tabalong promosikan UMKM dan budaya lokal lewat Pekan Raya
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023