Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan mewajibkan para Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk berbelanja di pasar sebanyak Rp250 ribu setiap satu minggu sekali.
“Program ini kami laksanakan tentunya untuk meningkatkan roda perekonomian di Kabupaten Balangan, melalui inovasi Bela Pedagang dan Jasa Kecil (Belanja Cil) di Pasar Tradisional Paringin,” kata Kepala Bappedalitbang Balangan Rakhmadi Yusni di Balangan, Senin.
Baca juga: Bupati Balangan tindak lanjuti arahan Jokowi urus izin investasi 30 menit
Rakhmadi menuturkan, bahwa tujuan dari pelaksanaan kegiatan inovasi Belanja Cil ini adalah untuk mengajak seluruh ASN di lingkup Bapeddalitbang untuk belanja di Balangan setiap satu Minggu sekali.
Menurut Rakhmadi ini merupakan langkah inovasi dari Bapeddalitbang guna menindaklanjuti arahan dari Bupati Balangan untuk penguatan ekonomi masyarakat melalui penguatan belanja.
Rakhmadi menyebutkan untuk batasan awal minimal belanja para ASN adalah Rp250.000 per orang selebihnya bebas, dan untuk produk yang dibeli akan didata oleh pihak Bappedalitbang sehingga bisa terlihat keberpihakan ASN terhadap pedagang di Balangan.
Baca juga: Poliban bantu kaji pembangunan jalan Lingkar Barat dan Timur Balangan
Selain itu ujar Rakhmadi, untuk inovasi Belanja Cil ini tidak untuk memberatkan para ASN akan tetapi hanya untuk mengarahkan mereka dalam berbelanja kebutuhan di Kabupaten Balangan.
"Maksud dari mengatur atau mengkoordinir belanja ini tidak menambah belanja mereka dan memang untuk belanja rutin, cuma hanya mengatur satuan waktunya saja," ujarnya.
Rakhmadi berharap inovasi Belanja Cil ini bisa diikuti oleh SKPD lainnya di lingkup Pemkab Balangan, serta nantinya semoga SKPD lain bisa mengikuti juga.
Salah satu pedagang di Pasar Paringin Syarkawi mengungkapkan bahwa inovasi Belanja Cil yang digelar oleh Bappedalitbang sangat disambut antusias oleh para pedagang.
Syarkawi berharap kegiatan ini bisa terus berkesinambungan sebagai upaya pemerintah daerah dalam memajukan ekonomi para pedagang.
"Pedagang berharap sebagai warga Balangan, ataupun yang bekerja di Balangan ada beban moral bagaimana untuk lebih meningkatkan geliat perekonomian di Kabupaten Balangan ini," ungkapnya.
Baca juga: Karang Taruna Balangan menjadi juara umum KKBWKT di Kotabaru
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
“Program ini kami laksanakan tentunya untuk meningkatkan roda perekonomian di Kabupaten Balangan, melalui inovasi Bela Pedagang dan Jasa Kecil (Belanja Cil) di Pasar Tradisional Paringin,” kata Kepala Bappedalitbang Balangan Rakhmadi Yusni di Balangan, Senin.
Baca juga: Bupati Balangan tindak lanjuti arahan Jokowi urus izin investasi 30 menit
Rakhmadi menuturkan, bahwa tujuan dari pelaksanaan kegiatan inovasi Belanja Cil ini adalah untuk mengajak seluruh ASN di lingkup Bapeddalitbang untuk belanja di Balangan setiap satu Minggu sekali.
Menurut Rakhmadi ini merupakan langkah inovasi dari Bapeddalitbang guna menindaklanjuti arahan dari Bupati Balangan untuk penguatan ekonomi masyarakat melalui penguatan belanja.
Rakhmadi menyebutkan untuk batasan awal minimal belanja para ASN adalah Rp250.000 per orang selebihnya bebas, dan untuk produk yang dibeli akan didata oleh pihak Bappedalitbang sehingga bisa terlihat keberpihakan ASN terhadap pedagang di Balangan.
Baca juga: Poliban bantu kaji pembangunan jalan Lingkar Barat dan Timur Balangan
Selain itu ujar Rakhmadi, untuk inovasi Belanja Cil ini tidak untuk memberatkan para ASN akan tetapi hanya untuk mengarahkan mereka dalam berbelanja kebutuhan di Kabupaten Balangan.
"Maksud dari mengatur atau mengkoordinir belanja ini tidak menambah belanja mereka dan memang untuk belanja rutin, cuma hanya mengatur satuan waktunya saja," ujarnya.
Rakhmadi berharap inovasi Belanja Cil ini bisa diikuti oleh SKPD lainnya di lingkup Pemkab Balangan, serta nantinya semoga SKPD lain bisa mengikuti juga.
Salah satu pedagang di Pasar Paringin Syarkawi mengungkapkan bahwa inovasi Belanja Cil yang digelar oleh Bappedalitbang sangat disambut antusias oleh para pedagang.
Syarkawi berharap kegiatan ini bisa terus berkesinambungan sebagai upaya pemerintah daerah dalam memajukan ekonomi para pedagang.
"Pedagang berharap sebagai warga Balangan, ataupun yang bekerja di Balangan ada beban moral bagaimana untuk lebih meningkatkan geliat perekonomian di Kabupaten Balangan ini," ungkapnya.
Baca juga: Karang Taruna Balangan menjadi juara umum KKBWKT di Kotabaru
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023