Pemerintah Kota Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan memantapkan pembangunan infrastruktur dan sosial daerah guna mendukung pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan dalam kerangka ibu kota provinsi pada 2024.
 
Wali Kota Banjarbaru M Aditya Mufti Ariffin di Kota Banjarbaru, Selasa mengatakan, pemantapan tersebut menjadi tema dalam Musyawarah Rencana Pembangunan Daerah yang disusun untuk 2024.

Baca juga: Subakhi minta warga usulkan potensi kawasan saat musrenbang
 
"Tema besarnya yakni pemantapan infrastruktur dan sosial daerah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan dalam kerangka ibu kota provinsi," ujar Aditya usai Musrenbang Kota Banjarbaru.
 
Aditya menyatakan Musrenbang tingkat Kota Banjarbaru menjadi sarana menyusun rancangan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) memuat prioritas pembangunan sebagai arah kebijakan pembangunan pada 2024.
 
Pemkot Banjarbaru bersama mitra lain mengacu beberapa indikator sebagai target pembahasan, yakni pertumbuhan ekonomi, indeks pembangunan manusia, kemiskinan dan pengangguran.
 
"Kami berharap, program-program pembangunan yang telah disusun bersama stakeholder didukung oleh seluruh pihak terutama masyarakat sehingga bisa terealisasi sesuai harapan," ungkap Aditya.

Baca juga: Hindera minta musrenbang juga akomodir pembangunan SDM
 
Wali Kota pada kesempatan itu juga menyampaikan pencapaian tahun sebelumnya mulai dari pertumbuhan ekonomi pada 2022 meningkat tajam mencapai 7,93 persen dibanding 2021 yang turun hingga minus 1,83 persen akibat COVID-19.
 
Kemudian, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 2022 yang meningkat sebesar 79,68 didukung oleh pencapaian kinerja pendidikan, kesehatan dan ekonomi dibanding tahun sebelumnya sebesar 79,10.
 
Penanggulangan kemiskinan melalui program unggulan RT Mandiri, Homecare, dan urban farming pada 2022 angka kemiskinan sebesar 4,40 persen dan pada 2022 turun sebesar 4,17 persen.
 
"Angka pengangguran pada tahun 2021 sebesar 5,70 persen dan tahun 2022 turun sebesar 5,47 persen," sebut wali kota di hadapan unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah Said Abdullah dan pimpinan SKPD.
 
Ditambahkan Aditya, pemangku kepentingan, elemen masyarakat, dan Pemerintah Provinsi Kalsel saling mendukung pembangunan Kota Banjarbaru yang telah menjadi ibu kota provinsi setempat.

Baca juga: Ketua DPRD minta masyarakat kawal hasil musrenbang

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023