Banjarmasin, (AntaranewsKalsel) - Satuan Reserse Kriminal Polresta Banjarmasin, mengimbau kepada seluruh masyarakat pemilik tempat usaha agar mengaktifkan dan mencek kembali Closed-circuit television (CCTV) untuk mengantisipasi tindak kriminalitas menjelang Ramadhan.
"Jelang bulan Ramadhan apalagi menuju hari raya Idul Fitri, aksi kriminalitas diperkirakan akan mengalami peningkatan di wilayah kota ini," kata Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin Kompol Arief Prasetya di Banjarmasin, Senin.
Ia mengatakan, dengan aktifnya CCTV di tempat usaha sehingga nantinya bisa membantu pihak kepolisian untuk melakukan penyelidikan bila terjadi aksi kriminalitas.
Kamera CCTV itu salah satu alat yang membantu pihak kepolisian untuk mengungkap kasus kriminalitas yang terjadi di tempat usaha milik masyarakat, contoh di toko emas harus terpasang kamera tersembunyi itu.
"Yang jelas polisi akan terus melakukan peningkatan keamanan dengan seringnya berpatroli di kawasan rawan aksi kriminalitas," ucap macan satu Polresta Banjarmasin.
Pria lulusan Akpol angkatan 2005 itu juga mengatakan, masyarakat diminta bisa lebih menjaga diri di antaranya dengan tidak berpenampilan yang mencolok menggunakan perhiasan yang berlebihan.
"Jangan pernah menggunakan perhiasan saat keluar rumah dan hindari jalan-jalan gelap serta usahakan selalu berteman bila berpergian," tutur pria yang akrab dengan awak media itu.
Mantan Kanit Resmob Polda Kalsel itu terus mengatakan, untuk pelaku kejahatan di Banjarmasin sebaiknya agar mengurungkan niatnya melakukan aksi kriminalitas.
Pihak polisi tidak akan segan-segan melumpuhkan pelaku dengan timah panas sesuai perintah apabila pelaku yang membahayakan korban dan petugas silahkan tembak di tempat.
"Tembak di tempat saja para pelaku kejahatan jalanan yang membahayakan masyarakat dan jiwa petugas saat di lapangan," tegas pria yang memiliki hobby sepak bola itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
"Jelang bulan Ramadhan apalagi menuju hari raya Idul Fitri, aksi kriminalitas diperkirakan akan mengalami peningkatan di wilayah kota ini," kata Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin Kompol Arief Prasetya di Banjarmasin, Senin.
Ia mengatakan, dengan aktifnya CCTV di tempat usaha sehingga nantinya bisa membantu pihak kepolisian untuk melakukan penyelidikan bila terjadi aksi kriminalitas.
Kamera CCTV itu salah satu alat yang membantu pihak kepolisian untuk mengungkap kasus kriminalitas yang terjadi di tempat usaha milik masyarakat, contoh di toko emas harus terpasang kamera tersembunyi itu.
"Yang jelas polisi akan terus melakukan peningkatan keamanan dengan seringnya berpatroli di kawasan rawan aksi kriminalitas," ucap macan satu Polresta Banjarmasin.
Pria lulusan Akpol angkatan 2005 itu juga mengatakan, masyarakat diminta bisa lebih menjaga diri di antaranya dengan tidak berpenampilan yang mencolok menggunakan perhiasan yang berlebihan.
"Jangan pernah menggunakan perhiasan saat keluar rumah dan hindari jalan-jalan gelap serta usahakan selalu berteman bila berpergian," tutur pria yang akrab dengan awak media itu.
Mantan Kanit Resmob Polda Kalsel itu terus mengatakan, untuk pelaku kejahatan di Banjarmasin sebaiknya agar mengurungkan niatnya melakukan aksi kriminalitas.
Pihak polisi tidak akan segan-segan melumpuhkan pelaku dengan timah panas sesuai perintah apabila pelaku yang membahayakan korban dan petugas silahkan tembak di tempat.
"Tembak di tempat saja para pelaku kejahatan jalanan yang membahayakan masyarakat dan jiwa petugas saat di lapangan," tegas pria yang memiliki hobby sepak bola itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016