Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) melalui Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP ) kembali membuka program pelatihan kerja bertempat membuka Program Pelatihan Kerja.
Program ini menyediakan jatah bagi 224 orang bagi pencari yang ingin mendapatkan pelatihan keterampilan kerja tanpa dipungut biaya alias gratis.
Kepala DPMPTSP HSU Galuh Bungsu Sumarni di Amuntai, Senin (19/9/22) mengatakan, Pemkab mengalokasikan anggaran sebesar Rp 542.448.000 bagi tujuh paket pelatihan.
"Enam paket sudah dilaksanakan dan satu paket pelatihan dilaksanakan pada Oktober melalui APBD perubahan," ujar Galuh.
Galuh mengatakan, jenis pelatihan yang diberikan diantaranya pengoperasian komputer dasar, menjahit dasar, service sepeda motor, mobil bensin dan AC Split.
Namun Galuh juga mengharapkan perhatian pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas infrastruktur BLK melalui anggaran pendidikan guna menunjang kegiatan pelatihan kedepannya
Pelaksana tugas (Plt) Bupati HSU H Husairi Abdi mengatakan, bertambahnya jumlah angkatan kerja harus diimbangi dengan penyediaan apangan kerja dan kualitas sumber daya manusia pencari kerja.
"Kurangnya etos kerja dan minimnya keterampilan atau keahilian yang dimiliki oleh pencari kerja menjadi problematika tersendiri dalam upaya mengurangi angka pengangguran," katanya
Ditengah lowongan pekerjaan yang sangat terbatas, maka perlu mendorong angkatan kerja agar bisa mandiri menjadi wirausaha atau memjadi tenaga kerja terampil siap pakai yang dibutuhkan lapangan kerja.
"Melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu pada UPTD Balai Latihan Kerja Amuntai, pemerintah daerah selalu menganggarkan untuk program pelatihan kerja bagi para pencari kerja agar bisa mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan," terang Husairi.
Membuka kegiatan pelatihan kerja , Husairi berpesan kepada seluruh peserta untuk mengikuti pelatihan tersebut dengan serius dan sungguh-sungguh sehingga meningkatkan keterampilan (skill) mereka dalam memasuki lapangan kerja.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Program ini menyediakan jatah bagi 224 orang bagi pencari yang ingin mendapatkan pelatihan keterampilan kerja tanpa dipungut biaya alias gratis.
Kepala DPMPTSP HSU Galuh Bungsu Sumarni di Amuntai, Senin (19/9/22) mengatakan, Pemkab mengalokasikan anggaran sebesar Rp 542.448.000 bagi tujuh paket pelatihan.
"Enam paket sudah dilaksanakan dan satu paket pelatihan dilaksanakan pada Oktober melalui APBD perubahan," ujar Galuh.
Galuh mengatakan, jenis pelatihan yang diberikan diantaranya pengoperasian komputer dasar, menjahit dasar, service sepeda motor, mobil bensin dan AC Split.
Namun Galuh juga mengharapkan perhatian pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas infrastruktur BLK melalui anggaran pendidikan guna menunjang kegiatan pelatihan kedepannya
Pelaksana tugas (Plt) Bupati HSU H Husairi Abdi mengatakan, bertambahnya jumlah angkatan kerja harus diimbangi dengan penyediaan apangan kerja dan kualitas sumber daya manusia pencari kerja.
"Kurangnya etos kerja dan minimnya keterampilan atau keahilian yang dimiliki oleh pencari kerja menjadi problematika tersendiri dalam upaya mengurangi angka pengangguran," katanya
Ditengah lowongan pekerjaan yang sangat terbatas, maka perlu mendorong angkatan kerja agar bisa mandiri menjadi wirausaha atau memjadi tenaga kerja terampil siap pakai yang dibutuhkan lapangan kerja.
"Melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu pada UPTD Balai Latihan Kerja Amuntai, pemerintah daerah selalu menganggarkan untuk program pelatihan kerja bagi para pencari kerja agar bisa mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan," terang Husairi.
Membuka kegiatan pelatihan kerja , Husairi berpesan kepada seluruh peserta untuk mengikuti pelatihan tersebut dengan serius dan sungguh-sungguh sehingga meningkatkan keterampilan (skill) mereka dalam memasuki lapangan kerja.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022