Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS), H. Achmad Fikry beserta perangkat daerah HSS, masyarakat serta keluarga dan para sahabat ikut melaksanakan sholat jenazah almarhum H. Asyikin Noor, di Masjid Quba Amawang.
Usai disholatkan fardhu kifayah, kemudian setelah itu Jenazah almarhum dibawa menuju peristirahatan yang terakhir di Desa Amawang Kiri Muka, yang tepatnya di Alkah Keluarga H. Sasi Gaffar.
"Almarhum merupakan sosok yang harus di teladani, panutan serta sosok pekerja keras yang sampai akhir umur beliau masih mendarmabaktikan pikiran dan kemampuannya untuk daerah kita tercinta,” kata bupati, Rabu (24/6) kemarin.
Baca juga: Bupati HSS serahkan bantuan beasiswa pendidikan
Dijelaskan dia, secara pribadi dan almarhumah berteman sejak duduk di SMP, sampai bekerja dan purna tugas di HSS, sehingga tentu banyak dinamika yang dilalui bersama di Pemkab HSS.
Di luar pemerintahan almarhumah juga mengelola panti asuhan Budi Bakti, sehingga bagi yang masih diberikan Allah SWT dengan umur harus meneladani beliau.
Pihaknya dari jajaran Pemkab HSS mengucapkan belasungkawa yang mendalam dan terima kasih atas dharma bakti almarhum, semasa hidup, banyak andil beliau dalam membangun HSS.
“Kepada keluarga yang ditinggalkan semoga tabah dalam menghadapi ujian ini, karena kita nantinya juga akan sama dengan beliau tinggal menunggu gilirannya saja," katanya.
Baca juga: Pemkab HSS santuni anak yatim
Pihak berharap agar semua yang ditinggalkan almarhum bisa mempersiapkan diri lebih baik, karena suatu saat juga akan menyusul almarhum menghadap Allah SWT.
Dengan nada berat dan penuh duka, ia mengucapkan selamat tinggal karena ini merupakan jalan terbaik bagi saudara.
“Selamat jalan saudara, kami ikhlas melepasmu, berat hati memang akan tetapi Allah berkehendak lain karena itu memang yang terbaik yang harus saudara kami jalani, menghadaplah kepada Allah SWT dengan tenang, doa kami selalu menyertai perjalananmu,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Usai disholatkan fardhu kifayah, kemudian setelah itu Jenazah almarhum dibawa menuju peristirahatan yang terakhir di Desa Amawang Kiri Muka, yang tepatnya di Alkah Keluarga H. Sasi Gaffar.
"Almarhum merupakan sosok yang harus di teladani, panutan serta sosok pekerja keras yang sampai akhir umur beliau masih mendarmabaktikan pikiran dan kemampuannya untuk daerah kita tercinta,” kata bupati, Rabu (24/6) kemarin.
Baca juga: Bupati HSS serahkan bantuan beasiswa pendidikan
Dijelaskan dia, secara pribadi dan almarhumah berteman sejak duduk di SMP, sampai bekerja dan purna tugas di HSS, sehingga tentu banyak dinamika yang dilalui bersama di Pemkab HSS.
Di luar pemerintahan almarhumah juga mengelola panti asuhan Budi Bakti, sehingga bagi yang masih diberikan Allah SWT dengan umur harus meneladani beliau.
Pihaknya dari jajaran Pemkab HSS mengucapkan belasungkawa yang mendalam dan terima kasih atas dharma bakti almarhum, semasa hidup, banyak andil beliau dalam membangun HSS.
“Kepada keluarga yang ditinggalkan semoga tabah dalam menghadapi ujian ini, karena kita nantinya juga akan sama dengan beliau tinggal menunggu gilirannya saja," katanya.
Baca juga: Pemkab HSS santuni anak yatim
Pihak berharap agar semua yang ditinggalkan almarhum bisa mempersiapkan diri lebih baik, karena suatu saat juga akan menyusul almarhum menghadap Allah SWT.
Dengan nada berat dan penuh duka, ia mengucapkan selamat tinggal karena ini merupakan jalan terbaik bagi saudara.
“Selamat jalan saudara, kami ikhlas melepasmu, berat hati memang akan tetapi Allah berkehendak lain karena itu memang yang terbaik yang harus saudara kami jalani, menghadaplah kepada Allah SWT dengan tenang, doa kami selalu menyertai perjalananmu,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022