Sebanyak 6.188 mahasiswa baru Universitas Lambung Mangkurat (ULM) dibekali karakter unggul "Wasaka" yang mewarisi semangat nasionalisme dari pahlawan nasional sekaligus pendiri ULM Brigjend H. Hasan Basry, sehingga seluruh civitas akademica berkewajiban menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Sebagai universitas perjuangan, ULM wajib menjaga muruahnya menyiapkan sumber daya manusia dalam mengisi kemerdekaan Indonesia," kata Rektor ULM Prof Sutarto Hadi di Banjarbaru, Kalimantan Selatan.

Nama Wasaka merupakan akronim dari Waja Sampai Kaputing yang dalam Bahasa Suku Banjar memiliki arti Waja artinya Baja (keras), Sampai Kaputing artinya tekad pejuang dahulu sampai titik darah penghabisan.

Dijelaskan Sutarto, karakter unggul “Wasaka” merupakan nilai yang harus dimiliki dan tercermin dari perilaku mahasiswa.

Menurutnya, upaya penumbuhan nilai-nilai tersebut sesungguhnya sejalan dengan program pemerintah di bidang pendidikan tinggi yaitu Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM).

Melalui MBKM, mahasiswa bebas memilih dan diberi ruang untuk mendapatkan hak belajar di luar perguruan tinggi selama tiga semester.  Kebijakan MBKM utamanya bertujuan memperkaya pengalaman mahasiswa belajar di luar kampus.

ULM sebagai perguruan tinggi negeri (PTN) terbesar dan terbaik di pulau Kalimantan dengan akreditasi A melaksanakan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun akademik 2022-2023.

Sutarto berharap melalui PKKMB dapat menjadi penyadaran akan adanya hal-hal yang dapat menghambat studi mahasiswa baru termasuk menghambat pencapaian tujuan nasional, misalnya masalah radikalisme, terorisme, penyalahgunaan narkoba, plagiarisme, korupsi dan kekerasan seksual.

"Mahasiswa baru hari ini kelak dapat menyumbangkan tenaga dan pikirannya untuk nusa dan bangsa berbekal karakter religius, nasionalis dan berintegritas," ujarnya.

Pewarta: Firman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022