Dokter gigi jebolan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) terserap 100 persen untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan pasar kerja pada fasilitas kesehatan, baik rumah sakit, klinik, puskesmas hingga membuka layanan praktik secara mandiri di Kalimantan Selatan dan daerah lainnya.

"Alhamdulilah ULM terus berkontribusi menyediakan tenaga dokter gigi yang setiap tahunnya kami cetak," kata Rektor ULM Prof Sutarto Hadi di Banjarmasin.

Menurut dia, peran dan sumbangsih dokter gigi alumni ULM sudah terbukti meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia, khususnya di Provinsi Kalimantan Selatan.

Pada pengambilan sumpah dokter gigi angkatan XXVII, ULM kembali meluluskan sebanyak 82 orang.

Dengan demikian, sejak awal berdirinya Fakultas Kedokteran Gigi ULM, perguruan tinggi negeri (PTN) terbaik dan terbesar di Kalimantan terakreditasi A itu telah berhasil mencetak 385 tenaga dokter gigi.
Rektor ULM Prof Sutarto Hadi saat pengambilan sumpah dokter gigi angkatan XXVII. (ANTARA/Firman)


Dekan Fakultas Kedokteran Gigi ULM Dr Drg Maharani Laillyza Apriasari Sp.PM mengatakan pihaknya mendorong alumni bisa mendaftarkan diri di TNI atau Polri yang selama ini belum ada.

Diakui dia, minat alumni FKG ULM untuk bergabung sebagai tenaga dokter gigi di institusi TNI dan Polri masih kurang. Padahal kesempatannya sangat terbuka dengan jenjang karier yang bagus.

"Kami ingin ke depan putra dan putri daerah di Kalimantan Selatan bisa lebih banyak mengabdi di TNI-Polri, khususnya jalur tenaga dokter, termasuk dokter gigi," ujar Maharani didampingi Wakil Dekan FKG ULM drg Irham Taufiqurrahman.

Baca juga: Riset Prodi Biologi FMIPA ULM tunjukkan daun sungkai bagus untuk kesehatan
Baca juga: Kolaborasi FIP UM dan Pascasarjana ULM ciptakan kualitas unggul


 

Pewarta: Firman

Editor : Mahdani


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022