Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) melalui Dinas Kesehatan melakukan pertemuan Koordinasi, Intervensi dan Integrasi (Konvergensi) penanganan stunting, di Aula Kantor Kecamatan Daha Selatan.
Camat Daha Selatan, Nafarin, di Negara, mengatakan tujuan dilaksanakan pertemuan untuk penguatan lintas sektor terkait, penguatan antar TP PKK Kecamatan, PKK desa, kader pembangunan manusia di desa dan tim pendamping keluarga untuk penurunan pencegahan stunting di HSS.
“Untuk penanganan stunting di Kecamatan Daha Selatan kita tidak bisa berjalan sendiri-sendiri, perlu koordinasi dan kerjasama dan seluruh pihak," katanya, dalam laporan kegiatan, Selasa (19/7) kemarin.
Dijelaskan dia, Dinas Kesehatan, desa dan kader KPM dan kader PKK bekerjasama menyatukan visi dan misi untuk menurunkan angka stunting di Kecamatan Daha Selatan.
Baca juga: Konvergensi integrasi stunting Kecamatan Angkinang
Oleh karena itu acara intinya adalah penanda tanganan komitmen bersama untuk menyatukan tekad menurunkan angka stunting, adanya kegiatan ini dapat melangkah bersama antara pemerintah kabupaten, kecamatan dan juga desa semuanya dapat bersinergi dan bahu-membahu untuk menurunkan angka stunting yang ada di Daha Selatan.
Lebih lanjut, ia menjelaskan terkait langkah konkrit yang telah dilakukan untuk mengatasi stunting di Kecamatan Daha Selatan, yakni salah satunya dengan diarahkan dengan dana desa.
“Kita di desa sudah kita arahkan ada dana desa yang dipergunakan khusus untuk menurunkan angka stunting dari itu pelatihan memasak, bantuan dari pemerintah desa juga untuk penderita stunting untuk menambah gizinya, baik itu berupa susu serta makanan pelengkap yang bisa meningkatkan gizi bagi anak dan ibu hamil,” katanya.
Ia juga mengharapkan peran aktif dari KPM, PKK Desa, dan Kader PKK dalam penanganan stunting dengan mengajak partisipasi masyarakat dan lembaga, serta berkoordinasi dengan pelaku program dan lembaga lainnya seperti bidan desa, petugas puskesmas, guru PAUD, kader posyandu, dan aparat desa.
Baca juga: Bupati HSS terima kunjungan Kepala Dinkes Kota Banjarmasin
Peserta konvergensi dari TP.PKK Kecamatan Desa Parigi, Novita Sari, mengatakan berterima kasih kepada pemerintah daerah, khususnya Dinas Kesehatan HSS yang telah melaksanakan kegiatan tersebut.
“Karena dengan acara yang dilaksanakan pada hari ini sangat bermanfaat untuk desa kami yakni Desa Parigi, adanya kegiatan ini kami tahu stunting, pencegahan dan strategi-strategi penanganan stunting,” katanya.
Pada pertemuan itu, turut diserahkan bantuan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi balita stunting, ibu hamil Kekurangan Energi Kronis (KEK) dengan asupan makanan yang seimbang.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Camat Daha Selatan, Nafarin, di Negara, mengatakan tujuan dilaksanakan pertemuan untuk penguatan lintas sektor terkait, penguatan antar TP PKK Kecamatan, PKK desa, kader pembangunan manusia di desa dan tim pendamping keluarga untuk penurunan pencegahan stunting di HSS.
“Untuk penanganan stunting di Kecamatan Daha Selatan kita tidak bisa berjalan sendiri-sendiri, perlu koordinasi dan kerjasama dan seluruh pihak," katanya, dalam laporan kegiatan, Selasa (19/7) kemarin.
Dijelaskan dia, Dinas Kesehatan, desa dan kader KPM dan kader PKK bekerjasama menyatukan visi dan misi untuk menurunkan angka stunting di Kecamatan Daha Selatan.
Baca juga: Konvergensi integrasi stunting Kecamatan Angkinang
Oleh karena itu acara intinya adalah penanda tanganan komitmen bersama untuk menyatukan tekad menurunkan angka stunting, adanya kegiatan ini dapat melangkah bersama antara pemerintah kabupaten, kecamatan dan juga desa semuanya dapat bersinergi dan bahu-membahu untuk menurunkan angka stunting yang ada di Daha Selatan.
Lebih lanjut, ia menjelaskan terkait langkah konkrit yang telah dilakukan untuk mengatasi stunting di Kecamatan Daha Selatan, yakni salah satunya dengan diarahkan dengan dana desa.
“Kita di desa sudah kita arahkan ada dana desa yang dipergunakan khusus untuk menurunkan angka stunting dari itu pelatihan memasak, bantuan dari pemerintah desa juga untuk penderita stunting untuk menambah gizinya, baik itu berupa susu serta makanan pelengkap yang bisa meningkatkan gizi bagi anak dan ibu hamil,” katanya.
Ia juga mengharapkan peran aktif dari KPM, PKK Desa, dan Kader PKK dalam penanganan stunting dengan mengajak partisipasi masyarakat dan lembaga, serta berkoordinasi dengan pelaku program dan lembaga lainnya seperti bidan desa, petugas puskesmas, guru PAUD, kader posyandu, dan aparat desa.
Baca juga: Bupati HSS terima kunjungan Kepala Dinkes Kota Banjarmasin
Peserta konvergensi dari TP.PKK Kecamatan Desa Parigi, Novita Sari, mengatakan berterima kasih kepada pemerintah daerah, khususnya Dinas Kesehatan HSS yang telah melaksanakan kegiatan tersebut.
“Karena dengan acara yang dilaksanakan pada hari ini sangat bermanfaat untuk desa kami yakni Desa Parigi, adanya kegiatan ini kami tahu stunting, pencegahan dan strategi-strategi penanganan stunting,” katanya.
Pada pertemuan itu, turut diserahkan bantuan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi balita stunting, ibu hamil Kekurangan Energi Kronis (KEK) dengan asupan makanan yang seimbang.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022