Jamaah calon haji (JCH) kelompok terbang (kloter) 1 dan 3 Embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan, dikabarkan dalam kondisi kesehatan yang terkontrol saat berada di Mekkah, Arab Saudi.
Hal tersebut disampaikan dr Fahriza Effendi, petugas kesehatan haji Kloter 1 Embarkasi Banjarmasin saat mengabarkan lewat video di Mekkah, Arab Saudi, yang dibagikan Kemenag Kalsel, Ahad, bahwa kesehatan JCH Kloter 1 di sana terkontrol dengan baik.
Meskipun, kata dia, beberapa JCH di Kloternya memiliki penyakit bawaan, namun tidak ada yang menunjukkan sakit parah saat menjalani proses ibadah haji hingga ke Mekkah ini.
"Jadi tidak ada JCH kita yang sakit gawat harus dibawa ke tempat kesehatan haji," tuturnya.
Melihat kondisi JCH dengan kondisi masih baik dan sehat, tidak mengalami sakit yang mengkhawatirkan, kata dr Fahriza, maka tidak ada yang didaftarkan atau diusulkan untuk safari haji wukuf ke Arafah nantinya.
Safari wukuf merupakan kegiatan yang termasuk dalam wukuf dan diperuntukkan bagi jamaah haji yang uzur. Yakni, membawa jamaah haji yang dirawat di rumah sakit Indonesia ke wukuf dengan menggunakan ambulan.
Dokter Fahriza menyampaikan cuaca di Arab Saudi atau di Tanah Suci Mekkah Al-Mukarramah sangat panas karena sampai di atas 50 derajat Celcius.
"Sangat panas, jangan sampai tidak pakai payung saat siang hari di luar, kita juga minta JCH jangan sampai tidak pakai sandal, minum air putih yang banyak," ujarnya.
Dia pun berharap JCH Kloter 1 yang berasal dari Kabupaten Balangan, Tabalong dan Banjar, serta kloter lainnya dalam kondisi baik hingga puncak haji dan pulang ke tanah air sehat wal afiat mendapat haji yang mabrur.
Berita terkait: 1.800 calhaj Embarkasi Banjarmasin sudah berada di Mekkah
Sementara itu, petugas haji dari kloter 3 Embarkasi Banjarmasin Zainal Muttaqin menyampaikan, sejak dari Madinah hingga ke Arab Saudi ini jumlah JCH sebanyak 358 orang.
Menurut dia, semua JCH kloter 3 dalam kondisi sehat, meskipun ada sebagian yang harus menggunakan kursi dorong.
Semua JCH juga sudah menempati penginapan, sedang JCH yang harus menggunakan kursi dorong sudah diposisikan dengan baik hingga terlayani untuk beribadah.
Seperti dilaporkan Kanwil Kemenag Kalsel sebelumnya, dari 7 kloter Embarkasi Banjarmasin Kalsel untuk haji 2022 ini, 5 Kloter di antaranya sudah berada di Mekkah, yakni kloter 1, 2, 3, 6 dan 7.
Sementara kloter 4 dan 5 masih di Madinah, sementara kloter 6 dan 7 langsung penerbangan dari Bandara Internasional Syamsuddin Noor ke Jeddah untuk ke Mekkah karena masuk gelombang ke-2 keberangkatan jamaah haji Indonesia.
Berita terkait: Kemenag Kalsel: Suhu panas Arab Saudi mencapai 50 derajat celcius
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Hal tersebut disampaikan dr Fahriza Effendi, petugas kesehatan haji Kloter 1 Embarkasi Banjarmasin saat mengabarkan lewat video di Mekkah, Arab Saudi, yang dibagikan Kemenag Kalsel, Ahad, bahwa kesehatan JCH Kloter 1 di sana terkontrol dengan baik.
Meskipun, kata dia, beberapa JCH di Kloternya memiliki penyakit bawaan, namun tidak ada yang menunjukkan sakit parah saat menjalani proses ibadah haji hingga ke Mekkah ini.
"Jadi tidak ada JCH kita yang sakit gawat harus dibawa ke tempat kesehatan haji," tuturnya.
Melihat kondisi JCH dengan kondisi masih baik dan sehat, tidak mengalami sakit yang mengkhawatirkan, kata dr Fahriza, maka tidak ada yang didaftarkan atau diusulkan untuk safari haji wukuf ke Arafah nantinya.
Safari wukuf merupakan kegiatan yang termasuk dalam wukuf dan diperuntukkan bagi jamaah haji yang uzur. Yakni, membawa jamaah haji yang dirawat di rumah sakit Indonesia ke wukuf dengan menggunakan ambulan.
Dokter Fahriza menyampaikan cuaca di Arab Saudi atau di Tanah Suci Mekkah Al-Mukarramah sangat panas karena sampai di atas 50 derajat Celcius.
"Sangat panas, jangan sampai tidak pakai payung saat siang hari di luar, kita juga minta JCH jangan sampai tidak pakai sandal, minum air putih yang banyak," ujarnya.
Dia pun berharap JCH Kloter 1 yang berasal dari Kabupaten Balangan, Tabalong dan Banjar, serta kloter lainnya dalam kondisi baik hingga puncak haji dan pulang ke tanah air sehat wal afiat mendapat haji yang mabrur.
Berita terkait: 1.800 calhaj Embarkasi Banjarmasin sudah berada di Mekkah
Sementara itu, petugas haji dari kloter 3 Embarkasi Banjarmasin Zainal Muttaqin menyampaikan, sejak dari Madinah hingga ke Arab Saudi ini jumlah JCH sebanyak 358 orang.
Menurut dia, semua JCH kloter 3 dalam kondisi sehat, meskipun ada sebagian yang harus menggunakan kursi dorong.
Semua JCH juga sudah menempati penginapan, sedang JCH yang harus menggunakan kursi dorong sudah diposisikan dengan baik hingga terlayani untuk beribadah.
Seperti dilaporkan Kanwil Kemenag Kalsel sebelumnya, dari 7 kloter Embarkasi Banjarmasin Kalsel untuk haji 2022 ini, 5 Kloter di antaranya sudah berada di Mekkah, yakni kloter 1, 2, 3, 6 dan 7.
Sementara kloter 4 dan 5 masih di Madinah, sementara kloter 6 dan 7 langsung penerbangan dari Bandara Internasional Syamsuddin Noor ke Jeddah untuk ke Mekkah karena masuk gelombang ke-2 keberangkatan jamaah haji Indonesia.
Berita terkait: Kemenag Kalsel: Suhu panas Arab Saudi mencapai 50 derajat celcius
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022