Wali Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan H Ibnu Sina mengatakan, Banjarmasin pintar sebagai branding baru Kota Banjarmasin untuk program smart city atau kota pintar.

Ibnu Sina di Banjarmasin, Rabu, menyampaikan, branding baru kotanya ini sebagai bagian dari direvisinya masterplan program smart city Kota Banjarmasin tahun 2022.

"Jadi kami berharap, Banjarmasin pintar itu menjadi branding kota, dari Smart City Banjarmasin mungkin kita sepakati namanya menjadi Banjarmasin Pintar, Banjarmasin Cerdas, tapi kita pakai istilah Banjarmasin Pintar saja, karena dalam bahasa banjar, pandai itu artinya pintar," ujar Ibnu Sina.

Branding baru ini diharapkan dia dapat menjadi panduan serta semangat bagi para Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk dapat mewujudkan visi misi Banjarmasin Baiman (Barasih wan Nyaman dan Lebih Bermartabat).

"Artinya pemanfaatan teknologi informasi itu sesuai dengan visi misi pemerintahannya di enam misi, salah satunya adalah terkait dengan pemanfaatan teknologi informasi," tekannya.

Dia pun meminta segenap SKPD untuk memahami dengan baik sosialisasi revisi masterplan smart city Kota Banjarmasin ini, hingga bisa menjelaskannya lagi kemasyarakat.

Pasalnya, kata Ibnu Sina, semua ini selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Strategis Daerah (Renstra) Kota Banjarmasin.

Terkait program smart city Banjarmasin ini yang sudah dirintis sejak 2017 tersebut sudah dilengkapi Plaza Smart City yang berada di gedung menara pandang siring sungai Martapura di Jalan Piare Tendean.

Pemkot Banjarmasin juga sudah memiliki fasilitas pusat komando Banjarmasin Smart City yang bertempat di Balaikota.

Beberapa aplikasi pada smart city Banjarmasin, e-kelurahan, e-perizinan, ayo ke Banjarmasin yang di dalamnya ada Go Kelotok juga peta tempat kuliner dan objek wisata.


 

Pewarta: Sukarli

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022