Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) H Suripno Sumas SH MH mengapresiasi atas penambahan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Banjarmasin.

Apresiasi anggota DPRD Kalsel dua periode itu sesudah menerima informasi Lurah Murung Raya, Kecamatan Banjarmasin Selatan (Bansel), Sugeng melalui WA atau telepon seluler (HP), Selasa (25/1/22).

"Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin sudah menyetujui pemanfaatan eks Gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) Murung Raya 6 untuk jadi tempat SMK Jurusan Teknik," ujarnya mengutip keterangan Lurah Murung Raya tersebut.

Wakil rakyat asal daerah pemilihan (Dapil) Kalsel I/Kota Banjarmasin itu menerangkan, alasan pengusulan/keinginan SMK Teknik guna memudahkan lulusan  Sekolah Menengah Pertama (SMP) warga Bansel, terutama Murung Raya melanjutkan pendidikan khususnya untuk kejuruan.

"Karena kalau untuk Sekolah Menengah Atas (SMA) di Bansel sudah ada dua, tapi SMK belum ada. Sedangkan eks Gedung SDN Murung Raya 6 tempatnya cukup strategis untuk wilayah Bansel," ujar Sekretaris Komisi I Bidang Hukum dan Pemerintahan DPRD Kalsel tersebut.

"Sayang eks Gedung SDN Murung Raya 6 yang tidak terpakai tidak termanfaatkan. Sebab SDN tersebut terkena 'regrouping'  karena jumlah muridnya yang tak memenuhi persyaratan," lanjutnya.

Alumnus Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin tersebut mengingatkan, agar Pemkot setempat berkoordinasi/melakukan konsultasi intensif dengan pemerintah provinsi (Pemprov) Kalsel dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud).

"Pasalnya untuk urusan SMA/SMK merupakan kewenangan Pemprov sebagaimana tindak lanjut Undang Undang (UU) Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2024 tentang Pemerintah Daerah," demikian Suripno Sumas.

Sementara di Kota Banjarmasin saat ini ada lima SMKN, serta beberapa SMK swasta terbesar pada wilayah Kecamatan Banjarmasin Utara dan Banjarmasin Timur.


 

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022