Pemerintah Kabupaten Banjar siap memberikan vaksinasi bagi anak usia 6-12 tahun untuk menambah jumlah masyarakat yang divaksin sekaligus mempercepat kekebalan kelompok di tengah masyarakat.
Hal tersebut terungkap saat rapat koordinasi pelaksanaan vaksinasi COVID-19 sasaran anak usia 6-12 yang dipimpin Sekretaris Daerah M Hilman didampingi Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ikhwansyah.
"Rakor ini sebagai bentuk komunikasi dan koordinasi untuk mempersiapkan peluncuran vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6-12 tahun dan diharapkan semakin banyak masyarakat yang siap dan mau di vaksin," ujarnya.
Dikatakan, vaksinasi bagi anak-anak usia 6-12 tahun itu harus diimbangi dengan sosialisasi dari guru dan izin orang tua, betapa pentingnya suntik vaksin demi memutus mata rantai penyebaran COVID-19
"Pembelajaran tatap muka sudah dilaksanakan di beberapa sekolah dan sebagian orang tua masih khawatir terjadinya penyebaran virus Corona dan timbulnya klaster di sekolah. Makanya prokes harus ketat," ujarnya.
Kepala Dinas Kesehatan Banjar dr Diauddin melaporkan sebanyak 59.855 orang merupakan target suntik vaksin bagi anak-anak di Kabupaten Banjar dan menjadi terbesar kedua setelah kota Banjarmasin.
"Saat ini masih tersedia 1.492 dosis vaksin di puskesmas-puskesmas di Kabupaten Banjar, juga ada 170 dosis tersedia di gudang farmasi. Jumlah itu menunjukkan masih jauh dari target vaksinasi anak- anak," kata dia.
Pelaksana Tugas Kadisdik Banjar Liana Penny mengatakan, pihaknya siap mendukung dan terus koordinasi dengan pihak terkait demi kesuksesan vaksinasi bagi anak anak sehingga mereka sehat selalu.
"Kami sangat mendukung program pemerintah. Jika PTM dilaksanakan maka proses belajar dan mengajar demi sekolah-sekolah semakin lancar dan aman serta semakin banyak masyarakat di vaksinasi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Hal tersebut terungkap saat rapat koordinasi pelaksanaan vaksinasi COVID-19 sasaran anak usia 6-12 yang dipimpin Sekretaris Daerah M Hilman didampingi Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ikhwansyah.
"Rakor ini sebagai bentuk komunikasi dan koordinasi untuk mempersiapkan peluncuran vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6-12 tahun dan diharapkan semakin banyak masyarakat yang siap dan mau di vaksin," ujarnya.
Dikatakan, vaksinasi bagi anak-anak usia 6-12 tahun itu harus diimbangi dengan sosialisasi dari guru dan izin orang tua, betapa pentingnya suntik vaksin demi memutus mata rantai penyebaran COVID-19
"Pembelajaran tatap muka sudah dilaksanakan di beberapa sekolah dan sebagian orang tua masih khawatir terjadinya penyebaran virus Corona dan timbulnya klaster di sekolah. Makanya prokes harus ketat," ujarnya.
Kepala Dinas Kesehatan Banjar dr Diauddin melaporkan sebanyak 59.855 orang merupakan target suntik vaksin bagi anak-anak di Kabupaten Banjar dan menjadi terbesar kedua setelah kota Banjarmasin.
"Saat ini masih tersedia 1.492 dosis vaksin di puskesmas-puskesmas di Kabupaten Banjar, juga ada 170 dosis tersedia di gudang farmasi. Jumlah itu menunjukkan masih jauh dari target vaksinasi anak- anak," kata dia.
Pelaksana Tugas Kadisdik Banjar Liana Penny mengatakan, pihaknya siap mendukung dan terus koordinasi dengan pihak terkait demi kesuksesan vaksinasi bagi anak anak sehingga mereka sehat selalu.
"Kami sangat mendukung program pemerintah. Jika PTM dilaksanakan maka proses belajar dan mengajar demi sekolah-sekolah semakin lancar dan aman serta semakin banyak masyarakat di vaksinasi," katanya.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022