Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Batu akik yang bertuliskan huruf arab berlafazkan Allah hadir di pameran batu akik yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani Km 3 Banjarmasin Timur, tepatnya di halaman depan kantor Radio Republik Indonesia (RRI) di kota setempat.
"Sudah banyak yang menawar batu ini tapi saya tetap menjualnya dengan harga Rp10 juta dan tidak kurang lagi," tutur Pemilik Toko Batu Akik Anas di Banjarmasin, Sabtu.
Ia mengatakan, batu akik bertuliskan huruf arab Allah itu sulit untuk dicari karena itu bentukan langsung dari alam sehingga dijual dengan harga yang sesuai.
Apabila ada masyarakat atau para kolektor yang mau melihat batu tersebut silahkan datang ke Toko Batu Akik Anas Gemeston di Jalan Sulawesi Banjarmasin Tengah.
Anas terus mengatakan, masih banyak lagi batu-batu akik yang bercorak atau bergambar di antaranya ada gambar itik/bebek, gambar angka delapan dan lainnya.
Untuk pasaran batu akik saat ini mulai menurun karena pembeli saat ini lebih banyak mencari keberadaan batu mulia seperti batu jambrut, blue safir, yakut, topas dan lainnya.
"Mendekati Hari Raya Idul Adha ini peminat batu cincin lebih mengarah untuk mencari batu mulia, tapi batu akik juga ada peminat namun turun," tuturnya disela-sela melayani pembeli batu.
Penjual batu berharap kepada pemerintah daerah agar bisa lebih meramaikan lagi pasaran batu cicin di wilayah ini apalagi Banjarmasin sudah memilik tempat wisata batu permata dan batu akik banjar bungas yang berlokasi di Jalan Sulawesi Banjarmasin Tengah.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015
"Sudah banyak yang menawar batu ini tapi saya tetap menjualnya dengan harga Rp10 juta dan tidak kurang lagi," tutur Pemilik Toko Batu Akik Anas di Banjarmasin, Sabtu.
Ia mengatakan, batu akik bertuliskan huruf arab Allah itu sulit untuk dicari karena itu bentukan langsung dari alam sehingga dijual dengan harga yang sesuai.
Apabila ada masyarakat atau para kolektor yang mau melihat batu tersebut silahkan datang ke Toko Batu Akik Anas Gemeston di Jalan Sulawesi Banjarmasin Tengah.
Anas terus mengatakan, masih banyak lagi batu-batu akik yang bercorak atau bergambar di antaranya ada gambar itik/bebek, gambar angka delapan dan lainnya.
Untuk pasaran batu akik saat ini mulai menurun karena pembeli saat ini lebih banyak mencari keberadaan batu mulia seperti batu jambrut, blue safir, yakut, topas dan lainnya.
"Mendekati Hari Raya Idul Adha ini peminat batu cincin lebih mengarah untuk mencari batu mulia, tapi batu akik juga ada peminat namun turun," tuturnya disela-sela melayani pembeli batu.
Penjual batu berharap kepada pemerintah daerah agar bisa lebih meramaikan lagi pasaran batu cicin di wilayah ini apalagi Banjarmasin sudah memilik tempat wisata batu permata dan batu akik banjar bungas yang berlokasi di Jalan Sulawesi Banjarmasin Tengah.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015