Wakil Bupati (Wabup) Hulu Sungai Selatan (HSS), Syamsuri Arsyad, memimpin konsultasi dan koordinasi untuk pembangunan Pondok Pesantren (Ponpes)  Al Ikhlas, Kecamatan Daha Selatan ke Kementerian Agama (Kemenag) RI.

Kedatangan wabup beserta rombongan disambut hangat Kementerian Agama RI diwakili Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Waryono, Kamis (28/10).

"Maksud kedatangan kami untuk konsultasi dan koordinasi permohonan rekomendasi proses pembangunan Ponpes Al-Ikhlas Negara, Daha Selatan yang diusulkan ke Kementerian PUPR RI," kata wabup.

Baca juga: 40 peserta ikuti latsar CPNS HSS golongan II

Ia mengharapkan bantuan dan dukungan dari Kementerian Agama RI agar pembangunan pesantren ini bisa cepat terealisasi.

Ponpes yang baru ini nantinya tidak jauh dari tempat ponpes yang terdahulu, adapun jumlah santri dan santriwati ponpes ini berjumlah sekitar 2.000 orang.

Dan untuk pembangunan ponpes ini sudah ada kesepakatan pembicaraan dengan warga sekitar sebelumnya, bahkan warga masyarakat sekitar senang.

"Warga senang kalau akan dibangunkan ponpes baru sehingga para santri lebih nyaman, dan lebih semangat lagi dalam menuntut ilmunya," katanya.

Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama RI, Waryono, mengucapkan terima kasih karena sudah bersilaturahmi ke Kementerian Agama RI.

Baca juga: Wabup : Peran TRD sangatlah penting khususnya penanggulangan bencana.

Pihaknya menyambut baik untuk pembangunan ponpes ini, dan akan segera beliau komunikasikan dengan Dirjend Kemenag RI untuk segeranya dibikinkan rekomendasi, sehingga bisa segera terlaksananya pembangunan ponpes ini.

Di akhir pertemuan, wabup beserta rombongan menyerahkan kenang-kenangan berupa kain khas Sasirangan Kalimantan Selatan untuk Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama RI.

Turut hadir, Kepala Kementerian Agama HSS, H. Saribudin, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Sasmi Rifani,  Kepala Dinas PUTR Tedy Soetedjo, Sekretaris Bappelitbangda Kusairi, dan Kabag Ekobang, Eko Harjidi Putra.

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021