Produk teh herbal dari kulit labu ciptaan mahasiswa Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) Kalimantan Selatan berhasil lolos Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-34 tahun 2021.

"Satu proposal tim kampus kita lolos PIMNAS 2021," ujar Lea Emilia Farida SE MM, dosen Poliban Kalsel sekaligus pembimbing kelompok yang masuk PIMNAS ini, di Banjarmasin, Rabu.

Dia menyebutkan, dari lima tim Poliban yang mengajukan proposal pada PIMNAS ke-34 tahun 2021 ini, satu berhasil lolos, yakni, proposal berjudul "Pemanfaatan Limbah Kulit Labu Kuning sebagai Produk Teh Herbal".
Tim Poliban lolos PIMNAS ke-34 tahun 2021 dengan proposal "Pemanfaatan Limbah Kulit Labu Kuning sebagai Produk Teh Herbal". (ANTARA/Poliban)

Menurut dia, tim proposalnya yang lolos ini terdiri dari lima anggota, yakni, Dwi Rahmawati, Adibah Mumtazah, Arini Yulianti, Indika Nanda Putri dan Noormalinda.

"Tim Poliban akan mengikuti PIMNAS ke-34 tahun 2021 pada 26 hingga 29 Oktober secara daring," ujar Lea Emilia.

Diungkapkan dia, proposal yang lolos PIMNAS terkait teh herbal dari kulit labu ini merupakan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Kewirausahaan di kampus Poliban Kalsel.

"Awal mula ide tersebut tercipta karena kecilnya persaingan bisnis dalam usaha teh herbal dari kulit labu," terangnya.

Dikatakan Lea Emilia, ada sebanyak 735 tim proposal dari perguruan tinggi se-Indonesia yang mengikuti PIMNAS ke-34 tahun 2021 ini dari semua kategori.

Sementara itu, untuk Tim Poliban akan bersaing disebanyak 125 tim untuk katagori pada katagori bidang PKM-Kewirausahaan. 

"Pastinya tim Poliban akan berjuang keras untuk bisa meraih prestasi diajang ini," paparnya.

Menurut Lea Emilia, pelaksanaan PIMNAS merupakan kegiatan lanjutan setelah dilaksanakan penilaian dan evaluasi kegiatan dari Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), mahasiswa diminta untuk lebih kreatif, inovatif serta kritis dalam menyampaikan argument tentang kegiatan riset yang telah dilaksanakan.


 

Pewarta: Sukarli

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021