Wali Kota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin melakukan evaluasi jabatan Sekretaris Daerah dan seluruh kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk menjadi bahan evaluasi menempatkan pejabat yang tepat di posisinya.
Hal itu terungkap saat wali kota yang didampingi Wakil Wali Kota Wartono memberikan arahan uji kompetensi job fit pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Sekda dan JPT Pratama di lingkungan Pemkot Banjarbaru, Sabtu.
"Melalui uji kompetensi ini, kami ingin mengetahui peta potensi maupun kompetensi pejabat pemkot yang akan membantu melaksanakan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan," ujar wali kota di depan sekda dan pejabat.
Ditekankan, seluruh peserta ujian kompetensi bersungguh-sungguh mengikuti kegiatan sehingga diperoleh hasil yang valid dan menggambarkan potensi serta kompetensi yang dimiliki setiap pejabat bersangkutan.
"Saya bersama wakil wali kota ingin kita semua bekerja bersama-sama mewujudkan visi misi pembangunan yang kami usung yakni menjadikan Kota Banjarbaru Maju, Agamis dan Sejahtera," ucapnya.
Wali kota juga berpesan asessor untuk dapat bekerja profesional melakukan penilaian uji kompetensi, obyektif, mandiri dan berintegritas agar hasil yang diperoleh berkualitas dan dapat dipertanggungjawabkan.
"Tujuan akhir dari pekerjaan dan apa pun yang kita lakukan khususnya bagi seorang aparatur sipil negara adalah membawa Kota Banjarbaru semakin baik, maju dan berkembang ke arah yang semakin baik," kata dia.
Dikatakan, pemerintah daerah dalam menyelenggarakan manajemen karir ASN menyusun standar kompetensi jabatan dan profil ASN sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 tahun 2017 tentang manajemen PNS.
"Penyediaan informasi kompetensi profil ASN dilakukan melalui uji kompetensi yang meliputi kompetensi teknis, kompetensi manajerial dan kompetensi sosial kultural sehingga kami melaksanakan ujian ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Hal itu terungkap saat wali kota yang didampingi Wakil Wali Kota Wartono memberikan arahan uji kompetensi job fit pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Sekda dan JPT Pratama di lingkungan Pemkot Banjarbaru, Sabtu.
"Melalui uji kompetensi ini, kami ingin mengetahui peta potensi maupun kompetensi pejabat pemkot yang akan membantu melaksanakan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan," ujar wali kota di depan sekda dan pejabat.
Ditekankan, seluruh peserta ujian kompetensi bersungguh-sungguh mengikuti kegiatan sehingga diperoleh hasil yang valid dan menggambarkan potensi serta kompetensi yang dimiliki setiap pejabat bersangkutan.
"Saya bersama wakil wali kota ingin kita semua bekerja bersama-sama mewujudkan visi misi pembangunan yang kami usung yakni menjadikan Kota Banjarbaru Maju, Agamis dan Sejahtera," ucapnya.
Wali kota juga berpesan asessor untuk dapat bekerja profesional melakukan penilaian uji kompetensi, obyektif, mandiri dan berintegritas agar hasil yang diperoleh berkualitas dan dapat dipertanggungjawabkan.
"Tujuan akhir dari pekerjaan dan apa pun yang kita lakukan khususnya bagi seorang aparatur sipil negara adalah membawa Kota Banjarbaru semakin baik, maju dan berkembang ke arah yang semakin baik," kata dia.
Dikatakan, pemerintah daerah dalam menyelenggarakan manajemen karir ASN menyusun standar kompetensi jabatan dan profil ASN sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 tahun 2017 tentang manajemen PNS.
"Penyediaan informasi kompetensi profil ASN dilakukan melalui uji kompetensi yang meliputi kompetensi teknis, kompetensi manajerial dan kompetensi sosial kultural sehingga kami melaksanakan ujian ini," katanya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021