Jembatan penghubung Desa Gunung Sari dan Desa Sebelimbingan Pulau Laut Utara Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, putus akibat banjir.
"Dalam sepeken ini intensitas hujan di "Bumi Saijaan" sangat tinggi mengakibatkan sungai-sungai yang ada tidak mampu menampung debit air hujan," kata Bupati Kotabaru H Sayed Jafar, di Kotabaru Rabu.
Dia mengatakan, kejadian tersebut sekitar pukul 18.30 Wita. dan sementara waktu dinas terklait kami perintahkan untuk membuat jalan alternatis sebagai solusi semntara agar masyarakat tetap bisa beraktifitas.
Selain menghubungkan dua desa, jembatan tersebut juga sabagai akses utama bagi calon wisatawan yang hendak berwisata ke hutan meranti.
"Pebaikan jembatan ini akan menjadi pembangunan prioritas karena ini merupakan akses jalan penghubung masyarakat dan juga akses menuju tempat wisata,"ujarnya.
Dalam kesempatan ini, orang nomor satu di Kotabaru juga menghimbu kepada masyarakat agar tetap berhati hati dan selalu waspada, terlebih saat ini Kotabaru telah memasuki musim penghujan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
"Dalam sepeken ini intensitas hujan di "Bumi Saijaan" sangat tinggi mengakibatkan sungai-sungai yang ada tidak mampu menampung debit air hujan," kata Bupati Kotabaru H Sayed Jafar, di Kotabaru Rabu.
Dia mengatakan, kejadian tersebut sekitar pukul 18.30 Wita. dan sementara waktu dinas terklait kami perintahkan untuk membuat jalan alternatis sebagai solusi semntara agar masyarakat tetap bisa beraktifitas.
Selain menghubungkan dua desa, jembatan tersebut juga sabagai akses utama bagi calon wisatawan yang hendak berwisata ke hutan meranti.
"Pebaikan jembatan ini akan menjadi pembangunan prioritas karena ini merupakan akses jalan penghubung masyarakat dan juga akses menuju tempat wisata,"ujarnya.
Dalam kesempatan ini, orang nomor satu di Kotabaru juga menghimbu kepada masyarakat agar tetap berhati hati dan selalu waspada, terlebih saat ini Kotabaru telah memasuki musim penghujan.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021