Sejak penerapan PPKM dari level III hingga IV ini, Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) melalui Dinas Sosial PPKB PPPA terus membagikan paket sembako kepada masyarakat desa yang menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah.
"Hampir setiap hari paket sembako itu kami bagikan kepada warga yang menjalani isoman, nilainya Rp461 ribu per paket yang terdiri dari beras 10 Kg, sarden, telor, susu, minyak goreng, mie instant, kopi, teh, biskuit dan gula pasir," kata Kepala Bidang Data Dinas Sosial HST Muhammad Hardianto, Senin (23/8) di Barabai.
Menurutnya rata-rata hampir 20 paket sambako yang dibagikan per harinya dan totalnya sampai hari ini sudah mencapai 500-an paket yang dibagikan.
"Bagi warga yang ingin mengklaim bantuan sembako, syaratnya cukup mudah. Yang pertama adalah mempunyai surat keterangan dari RS atau Puskesmas atau Klinik bahwa memang positif COVID-19 dan sedang menjalani isoman," kata Hardi.
Setelah itu nantinya surat tersebut disampaikan kepada Pemerintahan Desa untuk dibuatkan rekap dan surat pengantar yang dilampiri dengan KTP serta KK.
"Selanjutnya, berkas itu diserahkan pemerintahan desa kepada Dinas Sosial, langsung kami verifikasi dan validasi data. Besok harinya bantuan paket sembako langsung kami antar," katanya.
Ia berharap, mudah-mudahan dengan sedikit bantuan tersebut dapat meringankan beban mereka yang menjalani isoman dan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk memenuhi ke butuhan sehari-hari.
Baca juga: PPKM level IV di HST diberlakukan secara masif
Baca juga: HST ditetapkan PPKM level IV berikut aturan yang harus dipatuhi masyarakat
Baca juga: RSHD Barabai kekurangan perawat di ruang penanganan COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
"Hampir setiap hari paket sembako itu kami bagikan kepada warga yang menjalani isoman, nilainya Rp461 ribu per paket yang terdiri dari beras 10 Kg, sarden, telor, susu, minyak goreng, mie instant, kopi, teh, biskuit dan gula pasir," kata Kepala Bidang Data Dinas Sosial HST Muhammad Hardianto, Senin (23/8) di Barabai.
Menurutnya rata-rata hampir 20 paket sambako yang dibagikan per harinya dan totalnya sampai hari ini sudah mencapai 500-an paket yang dibagikan.
"Bagi warga yang ingin mengklaim bantuan sembako, syaratnya cukup mudah. Yang pertama adalah mempunyai surat keterangan dari RS atau Puskesmas atau Klinik bahwa memang positif COVID-19 dan sedang menjalani isoman," kata Hardi.
Setelah itu nantinya surat tersebut disampaikan kepada Pemerintahan Desa untuk dibuatkan rekap dan surat pengantar yang dilampiri dengan KTP serta KK.
"Selanjutnya, berkas itu diserahkan pemerintahan desa kepada Dinas Sosial, langsung kami verifikasi dan validasi data. Besok harinya bantuan paket sembako langsung kami antar," katanya.
Ia berharap, mudah-mudahan dengan sedikit bantuan tersebut dapat meringankan beban mereka yang menjalani isoman dan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk memenuhi ke butuhan sehari-hari.
Baca juga: PPKM level IV di HST diberlakukan secara masif
Baca juga: HST ditetapkan PPKM level IV berikut aturan yang harus dipatuhi masyarakat
Baca juga: RSHD Barabai kekurangan perawat di ruang penanganan COVID-19
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021