Wali Kota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin didampingi Sekretaris Daerah Said Abdullah menyerahkan bantuan sebesar Rp250 juta untuk Palestina kepada Aksi Cepat Tanggap Kalsel yang siap menyalurkan ke Palestina.
"Dana bantuan sebesar Rp250 juta itu merupakan donasi yang dihimpun masyarakat Banjarbaru dan kemudian disalurkan ke Palestina melalui ACT Kalsel," ujar wali kota, Senin di sela penyerahan bantuan.
Diketahui, bantuan yang dihimpun melalui Baznas itu diterima Kepala Cabang ACT Kalsel Zainal Ariffin dan Rizki yang menyatakan kesiapan menyalurkan bantuan dan merincikan untuk keperluan apa saja.
"Tim ACT akan menyampaikan untuk apa saja bantuannya sehingga kami mudah merincikannya ke masyarakat karena bantuan itu merupakan bentuk kepedulian masyarakat Banjarbaru terhadap rakyat Palestina," ungkapnya.
Kepala Cabang ACT Kalsel Zainal Ariffin mengatakan, organisasi yang dipimpinnya sudah puluhan tahun menggalang dana bantuan bagi rakyat Palestina yang terus mengalami peperangan hingga sekarang.
"Sejak tahun 2005 kami sudah ada di Palestina untuk membantu rakyatnya yang menderita karena peperangan dan tahun lalu buka cabang di Gaza untuk lebih meluaskan bantuan yang dititipkan ke ACT," ucapnya.
Dikatakan, pihaknya memiliki data seperti gudang logistik, beberapa unit ambulance dan satu buah truk yang didatangkan dari Kalsel memasok ribuan paket pangan bagi masyarakat atau pengungsi terdampak perang.
"Program kami saat ini masa recovery untuk pemulihan ekonomi dan juga kesehatan. Selain itu juga memberikan bantuan modal usaha untuk para petani dan memperbaiki klinik Indonesia di sana," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
"Dana bantuan sebesar Rp250 juta itu merupakan donasi yang dihimpun masyarakat Banjarbaru dan kemudian disalurkan ke Palestina melalui ACT Kalsel," ujar wali kota, Senin di sela penyerahan bantuan.
Diketahui, bantuan yang dihimpun melalui Baznas itu diterima Kepala Cabang ACT Kalsel Zainal Ariffin dan Rizki yang menyatakan kesiapan menyalurkan bantuan dan merincikan untuk keperluan apa saja.
"Tim ACT akan menyampaikan untuk apa saja bantuannya sehingga kami mudah merincikannya ke masyarakat karena bantuan itu merupakan bentuk kepedulian masyarakat Banjarbaru terhadap rakyat Palestina," ungkapnya.
Kepala Cabang ACT Kalsel Zainal Ariffin mengatakan, organisasi yang dipimpinnya sudah puluhan tahun menggalang dana bantuan bagi rakyat Palestina yang terus mengalami peperangan hingga sekarang.
"Sejak tahun 2005 kami sudah ada di Palestina untuk membantu rakyatnya yang menderita karena peperangan dan tahun lalu buka cabang di Gaza untuk lebih meluaskan bantuan yang dititipkan ke ACT," ucapnya.
Dikatakan, pihaknya memiliki data seperti gudang logistik, beberapa unit ambulance dan satu buah truk yang didatangkan dari Kalsel memasok ribuan paket pangan bagi masyarakat atau pengungsi terdampak perang.
"Program kami saat ini masa recovery untuk pemulihan ekonomi dan juga kesehatan. Selain itu juga memberikan bantuan modal usaha untuk para petani dan memperbaiki klinik Indonesia di sana," katanya.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021