Para menteri luar negeri negara-negara anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) dan China membahas isu terkait pemulihan ekonomi yang berkelanjutan dengan momentum pemulihan pascapandemi COVID-19, dalam pertemuan khusus antara para menlu, di Chongqing, China.
Dalam konferensi pers yang digelar menyusul pertemuan khusus menteri luar negeri ASEAN dan China yang diselenggarakan di Chongqing, China pada Senin, Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengatakan bahwa isu pemulihan ekonomi yang berkelanjutan merupakan salah satu tema yang disampaikan oleh Indonesia dalam pertemuan tersebut.
“Pandemi COVID-19 ini menjadi momentum bagi kita untuk meningkatkan kerja sama pembangunan dan ekonomi hijau yang berkelanjutan,” kata Menlu RI.
Menurut dia, penyelenggaraan Tahun untuk Pembangunan Berkelanjutan ASEAN-China pada tahun ini menjadi katalis dalam kolaborasi di berbagai bidang, termasuk investasi dalam energi hijau, pembiayaan inovatif untuk infrastruktur hijau, pembiayaan untuk proyek ramah lingkungan, dan penelitian serta pengembangan bahan bakar nabati dan energi terbarukan.
“Segala upaya ini harus disinergikan agar kita dapat memimpin dengan teladan, lead by example, dalam meningkatkan ambisi iklim di kawasan,” ujar Menlu Retno.
Menteri Luar Negeri RI bertolak ke Chongqing, China untuk mengikuti pertemuan para menlu ASEAN dan China digelar secara fisik dan merupakan pertemuan tatap muka pertama bagi para menlu ASEAN dan China sejak Februari 2020 lalu.
Baca juga: Menlu ASEAN bertemu Menlu China, Retno bersama Mendag dan Menteri BUMN
Pertemuan itu dilaksanakan dalam rangka peringatan 30 tahun hubungan kemitraan antara ASEAN dan China.
Selain terkait pemajuan kerja sama untuk pemulihan ekonomi berkelanjutan, Indonesia juga menyampaikan dua isu utama lain dalam pertemuan tersebut, yakni peningkatan respons ASEAN-China terhadap pandemi, serta perdamaian dan stabilitas di kawasan.
Dalam kunjungan tersebut, Menlu juga telah melakukan pertemuan informal dengan para mitra negara-negara ASEAN dan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri China Wang Yi.
Retno juga dijadwalkan untuk melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Thailand.
Baca juga: Menlu Singapura akan mengunjungi Brunei, Malaysia dan Indonesia
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021