Tanjung, (Antara) - Jajaran Polisi Resor Tabalong, Kalimantan Selatan, mulai hari ini menggelar operasi kepolisian terpusat Simpatik Intan 2015 dalam rangka mencegah dan meminimalisir kecelakaan lalu lintas di Bumi Saraba Kawa ini.
Kapolres Tabalong, AKBP Riko Sunarko di Tanjung, Rabu mengatakan, tujuan utama operasi Simpatik Intan 2015 yang dilaksanakan selama 21 hari adalah terwujudnya keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).
"Pelaksanaan operasi simpatik 2015 mencakup satgas deteksi dini, preemtif, preventif, penegakan hukum hingga satgas bantuan operasi dengan mengutamakan kegiatan internal," kata Riko saat membaca sambutan tertulis Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Inspektur Jenderal Polisi Drs Condro Kirono MM M.Hum.
Operasi simpatik tahun ini mengambil tema Polisi lalu lintas sebagai penggerak revolusi mental dan pelopor tertib sosial di ruang publik guna mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat.
Oleh karena itu orientasi operasi ini lebih memfokuskan kepada pembenahan penertiban internal yang mengedepankan pada unit pelayanan publik seperti pos polisi di jalan umum, pelayanan SIM, STNK, BPKB dan penanganan kecelakaan lalu lintas.
Gelar pasukan operasi Simpatik Intan 2015 dilaksanakan di halaman Kantor Polres setempat diikuti anggota kepolisian, Dinas Perhubungan, Kodim 1008/Tanjung dan Satuan Polisi Pamong praja.
Apel gabungan ini juga dihadiri Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani, Ketua Dewan, Darwin Awi, Kepala Kejaksaan Negeri Tanjung, Tri Sujoko dan instansi terkait lainnya.
Kepada Antara, Kasatlantas Polres Tabalong, AKP Rikha Shandi mengatakan operasi ini nantinya lebih menonjolkan sisi simpatik anggota polri selain kegiatan preemtif, preventif dan penegakan hukum.
"Dalam operasi simpatik Intan 2015 kita menurunkan sekitar 30 anggota Polres dengan lebih mengutakan peningkatan pelayanan kepada masyarakat disamping sebagai upaya kepolisia mengurangi angka kecelakaan lalu lintas," jelas Rikha.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015