Bupati Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan Hj Noormiliyani AS menerima kunjungan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kalimantan Selatan (Kalsel) Opik Taufik, Selasa (13/4). 

Kedatangan Opik Taufik terkait sosialisasi pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 2021 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.

Dalam pertemuan di Rumah Jabatan Bupati Batola itu, Opik Taufik beserta beberapa staf didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kadisnakertrans) Batola Muhammad Hasbi. 

Kepada Bupati Hj Noormiliyani, Opik Taufik mengatakan, pertemuan itu tergolong penting selaku penyelenggara negara terkait implementasi Inpres Nomor :  2 Tahun 2021. 

Dia mengharapkan, hal itu mendapat dukungan dari pemerintah daerah. 

“Tugas kami sebagai penyelenggara negara tentunya tak bisa bekerja sendiri namun perlu dukungan dari pemerintah daerah dalam mengimplementasikan Inpres Nomor 2 Tahun 2021 ini,” ujar Opik Taufik kepada pers.

Opik menambahkan, Presiden Jokowi menginstruksikan semua pihak mengambil langkah yang diperlukan sesuai tugas dan wewenang masing-masing dalam mendukung implementasi program Jamsostek, seperti membuat regulasi pendukung termasuk pengalokasian anggaran masing-masing. 

“Alhamdulillah Bupati Batola Hj Noormiliyani AS sangat mendukung dan menginstruksikan dinas terkait untuk berkoordinasi. Dalam waktu dekat akan kita adakan sosialisasi,” paparnya.

Dalam Inpres ini sendiri, sebut Opik, presiden menegaskan seluruh pekerja penerima upah, bukan penerima upah, pekerja migran Indonesia, serta pegawai pemerintah non aparatur sipil negara dan penyelenggara pemilu harus didaftarkan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan (BP JAMSOSTEK).

“Salah satu arahan dari bupati tadi beliau berharap para petani di Batola bisa menjadi peserta BP JAMSOSTEK,” terang Taufik.

Sebelumnya, dalam pertemuan dengan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kalsel Opik Taufik Bupati Batola Noormiliyani menyambut baik kunjungan BPJAMSOSTEK Kalsel. 

Isteri anggota DPRD Kalsel H Hasanudin Murad itu menyampaikan harapan agar banyak masyarakat Batola khususnya sektor informal seperti petani bisa menjadi peserta penerima manfaat BP JAMSOSTEK.

“Harapan saya para petani Batola bisa lebih terlindungi dengan menjadi peserta Jamsostek,” ucap bupati wanita pertama di Kalsel itu.

Fungsi dari BPJS Ketenagakerjaan sendiri, jelas dia,   menjamin peserta yang terdaftar program tersebut mendapatkan pelayanan kesehatan dan santunan uang tunai jika menderita penyakit akibat kerja atau mengalami kecelakaan kerja.

Bupati Batola Hj Noormiliyani AS sendiri sangat merespons keinginan yang disampaikan Kepada BPJS Ketenagakerjaan Kalsel tersebut. 

Bahkan mantan Ketua DPRD Provinsi Kalsel itu telah mengintruksikan dinas terkait untuk memfasilitasinya.
 

Pewarta: Arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021